BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) :Tanpa disadari Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang dikelola oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, kini sudah lima tahun memberikan banyak manfaat yang dirasakan oleh masyarakat yang berada di Indonesia, dengan sebaran dari sabang sampai merauke.

Tidak bisa dipungkiri, saat ini jaminan kesehatan itu telah menjadi kebutuhan primer untuk masyarakat. Pelayanan tersebut tak terkecuali dirasakan oleh Tomy Eka Wijaya Prasandi yang juga terdaftar dalam peserta JKN-KIS dari segmen pekerja penerima upah. Warga Hajimena, Natar, Lampung Selatan itu mengaku sangat merasakan pelayanan yang diberikan BPJS Kesehatan.

"Saya pakai JKN-KIS untuk berobat memeriksakan mata yang minus kemarin ke dokter Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung. Karena saya kerjanya tiap hari berada di depan layar komputer jadi mata saya sering merasa pegal dan belakangan ini mengalami minus dua," kata Tomy saat ditemui Lampungpro.com di RS Pertamina Bintang Amin, Senin (24/6/2019).

Tomy mengakui sedang mengantri untuk mengambil kacamata yang hendak dipakainya dalam kegiatan sehari-hari terutama saat bekerja sebagai teller di salah satu bank swasta ternama di Lampung. Saat menjalani pemeriksaan dan pengobatan mata di RS Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung, Tomy dilayani dengan baik oleh pihak rumah sakit tanpa ada perbedaan.

"Awalnya saya merasa ragu untuk memakai JKN-KIS saat pergi berobat, takut mengeluarkan biaya lagi karena biaya periksanya kan mahal. Tapi kenyataannya dengan JKN-KIS saya tidak dikenakan biaya apapun karena semua sudah ditanggung JKN-KIS. Terlebih lagi dokternya yang ramah dan telaten dalam menanganinya," ujar dia.

Tomy pun mengakui sangat nyaman ketika berobat menggunakan JKN-KIS, bahkan ia merasa program besutan BPJS Kesehatan ini sangat banyak manfaatnya. Sehingga Program ini sudah menjadi kebutuhan primer untuk masyarakat.

"Saya sangat merasakan manfaat dari program ini, terlebih lagi saya yang sehariannya bekerja didepan layar monitor komputer yang rentan terkena penyakit mata. Sejak awal 2019 saya mulai merasakan sakit mata minus ini. Saya juga sering memakai kartu ini untuk berobat di puskesmas ketika sakit flu, batuk dan lainnya. Saat ini program JKN-KIS sangat membantu, apalagi masyarakat yang membutuhkan biaya berobat seperti sakit jantung atau sakit berat lainnya," tambah dia.

Lebih lanjut, Tomy mengajak masyarakat untuk rutin membayar iuran agar jangan sampai terlambat dan segera mendaftarkan dirinya berserta keluarga untuk menjadi peserta JKN-KIS. (FEBRI/PRO2)