Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Berpotensi Tsunami, Warga Pesisir Banten dan Lampung Diminta Waspadai Erupsi Gunung Krakatau
Lampungpro.co, 27-Apr-2022

Amiruddin Sormin 1688

Share

Kondisi erupsi Krakatau pada 24 April 2022 (kiri) dan kondisi Krakatau 26 April 2022. LAMPUNGPRO.CO

BANTEN (Lampungpro.co): Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mengimbau masyarakat pesisir pantai di Banten dan Lampung, agar mewaspadai erupsi Gunung Anak Krakatau (GAK) yang berpotensi menimbulkan bencana gelombang tsunami. "Meski pantai selatan Lebak begitu jauh dengan pantai kawasan Pandeglang, namun tetap warga waspada," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Lebak Agus Reza Faisal, di Lebak, Rabu (27/4/2022).


Peringatan kewaspadaan itu, setelah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis potensi tsunami atau gelombang tinggi akibat aktivitas vulkanik, erupsi Gunung Anak Krakatau. Selain itu, juga aktivitas Gunung Anak Krakatau dinaikkan menjadi status Siaga Level II dari sebelumnya Waspada Level III oleh Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dan Badan Geologi ESDM, pada 24 April 2022.

Dengan demikian, masyarakat pesisir selatan Lebak mulai Pantai Binuangeun sampai Bayah harus waspada potensi tsunami tersebut. "Kita harus siap siaga karena pesisir selatan Lebak juga masuk zona merah potensi tsunami," kata Agus Reza, seperti dikutip Suara.com (jaringan media Lampungpro.co) dari Antara.

KLIK BERITA SEBELUMNYA: Krakatau Level 3, BMKG Minta Warga Lampung Waspadai Potensi Tsunami Malam Hari

Menurut dia, BPBD Lebak terus berkoordinasi dengan BMKG dan PVMBG untuk mendapatkan informasi, terkait kegempaan aktivitas Gunung Anak Krakatau. Masyarakat pesisir selatan Lebak juga diimbau tetap tenang menghadapi erupsi kegempaan Gunung Anak Krakatau di perairan Selat Sunda, Lampung Selatan, Lampung. "Kami minta warga tidak mudah menerima berita hoaks," katanya menambahkan.

Dia mengatakan, peringatan kewaspadaan potensi tsunami akibat erupsi Gunung Anak Krakatau juga terjadi paada 2018, sehingga masyarakat harus mewaspadai karena khawatir kembali serupa terulang. Oleh karena itu, masyarakat pesisir selatan Lebak diimbau dapat melakukan mitigasi dari sekarang.

Selain itu juga, BPBD Lebak sudah membangun lokasi-lokasi evakuasi dan titik tempat kumpul yang aman dari bencana tsunami. "Kami minta warga pesisir waspada untuk mengurangi risiko kebencanaan," katanya. (***)

Editor: Amiruddin Sormin

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

331


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved