BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Musim kemarau harus diantisipasi dengan baik. Selain rawan terhadap penyakit, kemarau juga rawan musibah kebakaran. Hingga hampir akhir bulan September 2017 telah terjadi 14 kali musibah kebakaran.

Kepala Bidang Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung M Rizky mengatakan kebakaran paling banyak terjadi di Bandar Lampung. Sementara sebagian kecil terjadi di perbatasan Bandar Lampung. "Biasanya perbatasan Bandar Lampung dan Lampung Selatan, seperti Natar dan Tanjungbintang," kata Rizky saat dihubungi Lampungpro.com, Selasa (26/9/2017).

Sebanyak 14 musibah kebakaran tersebut yaitu tujuh lahan kosong yang ditumbuhi alang-alang, satu gudang toko, dua gardu listrik, satu steam motor, satu rumah. Dua kejadian lain di perbatasan Bandar Lampung yaitu satu rumah di Sabahbalau, Tanjungsenang dan satu gudang makanan ringan di Natar, Lampung Selatan.

Pemadaman di luar Bandar Lampung merupakan permintaan dari warga setempat. Selain itu juga karena wilayah yang masih dekat dibandingkan unit pemadam kebakaran di kabupaten setempat. "Semoga ke depan tidak ada kebakaran lagi," kata Rizky. (SYAHREZA/PRO2)