BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Direksi Perum Damri bertindak cepat atas kebakaran tiga bus Damri, di Pul Damri, Jalan Kapten Abdul Haq, pada Rabu (3/5/2017). Kebakaran yang membuat Damri merugi lebih dari Rp2 miliar itu membuat General Manager (GM) Damri Dalin Tarigan dicopot dari jabatannya.

Informasi yang diperoleh Lampungpro.com di Perum Damri menyebutkan, Dalin Tarigan dipindahkan ke Perum Damri Semarang, Jawa Tengah. Sebagai penggantinya, ditunjuk Iskandar. Serah terima jabatan, berlangsung hari ini, Jumat (12/5/2017), di Kantor Pusat Perum Damri, Jakarta.

Dalin Tarigan merupakan satu-satunya GM dengan masa jabatan terpendek di Lampung dengan masa jabatan lima bulan. Dia bertugas di Lampung menggantikan Yulianto pada 16 Januari 2017. Sebelum bertugas di Lampung, Dalin Tarigan pernah menjabat Kepala Cabang Damri Cilacap dan Purwokerto.

BACA JUGA: Kebakaran Tiga Bus Damri Lampung, Kerugian Ditaksir Rp2 Miliar Lebih

Kerugian akibat konsleting listrik yang menghanguskan tiga bus Damri Rajabasa itu, ditaksir lebih Rp2 miliar. Bus yang terbakar tersebut adalah Damri Royal Class buatan 2013 seharga Rp1 miliar. Kemudian, Damri Bussiness Class buatan 2006 dengan taksiran harga Rp600 juta hingga Rp700 juta. Satu lagi, bus eks angkutan apron Bandara Radin Inten II buatan 1991 bernilai Rp200 jutaan. (PRO1)