TEKNOKRAT, UTI, KAMPUS JUARA, SANG JUARA, LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Kepedulian dan kerja nyata Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Teknokrat Indonesia dalam pembangunan lingkungan telah sampai pada telinga Camat Kecamatan Kedaton, Febriana, S.STP., M.IP. Apresiasi serta dukungan diberikan oleh Camat Febriana dalam kunjungannya ke kampus Universitas Teknokrat Indonesia pada Kamis (11/7/2019) lalu.

Kedatangan Camat Kedato disambut oleh Wakil Rektor III Muhammad Najib Dwi Satria, S.Kom., M.T., serta Ketua Program Studi Teknik Sipil, Dian Pratiwi, M.Eng. Dalam kunjungan tersebut Camat Febriana memberikan dukungan serta motivasi kepada mahasiswa Teknik Sipil Universitas Teknokrat Indonesia sekaligus meninjau lokasi kerja mahasiswa. Di sela tinjauannya beliau juga sempatkan memberikan bingkisan makan siang kepada mahasiswa.

Febriana mengucapkan terima kasih kepada Teknokrat terutama Program Studi Tehnik Sipil yang telah membantu Pemerintah Kecamatan & Kelurahan Kedaton Bandar Lampung dalam perbaikan talud di Kecamatan Kedaton. "Terima kasih banyak karena masyarakat kami telah sangat terbantu dalam penanggunangan talud yang sempat rubuh pada Sungai Way Balau, Kecamatan Kedaton ini," ungkapnya.

Febriana menjelaskan, Pengerjaan Talud selama ini dilakukan pemerintah kota melalui dinas pekerjaan umum, BPBD, swadaya masyarakat serta Dana Kelurahan, namun belum dapat menyentuh seseluruhan titik sehingga bantuan dari Mahasiswa Teknokrat sangat membantu membangun wilayah. "Alhamdulillah berkat bantuan adik-adik Mahasiswa Teknik Sipil Univeritas Teknokrat Indonesia yang walaupun statusnya masih menempuh pendidikan dan belum wisuda atau lulus, namun sudah turut serta melakukan kerja nyata membangun wilayah,: jelas dia.

Ia juga menerangkan bahwa Pemerintah Kecamatan Kedaton sangat terbuka dan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi Mahasiswa Univeritas Teknokrat Indonesia untuk berpartisipasi bersama membangun wilayah kecamatan kedaton. "Kedepan kami memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi Mahasiswa Teknik Sipil Univeritas Teknokrat Indonesia untuk ikut berpartisipasi bersama kami membangun wilayah kecamatan kedaton," terang dia.

Sementara, Raden Muhammad Julian Passa Mahasiswa Teknik Sipil Univeritas Teknokrat Indonesia mengatakan, bahwa alasan keterlibatannya dalam pembangunan 90 meter talud ini didasari kesadaran akan lingkungan dan kepedulian terhadap pembangunan daerah. "Pembangungan daerah dan peran menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Terlebih lagi kami Mahasiswa Teknokrat tinggal dan mendiami lingkungan kecamatan kedaton. Sehingga segala bentuk upaya menjaga lingkungan tidak perlu harus selalu menunggu bantuan dari Pemerintah." Kata dia.

Saat ditanya mengenai kesiapan dalam menjawab tantangan dan kesempatan yang diberikan Camat Kedaton, Mahasiswa Teknokrat ungkapkan kesediaan dan kesiapannya. "Kami sangat siap dan dengan senang hati turut serta Pemerintah Kecamatan Kedaton dalam pembangunan Wilayah sebab visi kami sebagai mahasiswa Teknik Sipil Teknokrat tidak lain adalah untuk turut membangun masyarakat," jelasnya.

Destiana Safitri, Mahasiswi Teknik Sipil Universitas Teknokrat Indonesia ungkapkan bahwa Univeritas Teknokrat sangat berperan dalam membantu Mahasiswa mendapatkan pendidikan terbaik. "Univeritas sangat mendukung kami baik dalam proses pembelajaran di kampus maupun praktik di lapangan. Semua fasilitas maupun kebutuhan disiapkan pihak universitas sehingga membantu kami mendapatkan pengalaman agar menjadi lulusan yang berkualitas," ungkapnya.(**/PRO2)