Oleh karenanya, lanjut Lina Budiarti, pengendalian yang ramah lingkungan perlu terus dikaji terutama pemanfaatan metabolit sekunder dari cendawan Beauveria bassiana dan Trichoderma sp. sebagai agensia hayati.
Kegiatan penelitian ini dibantu oleh tim dosen prodi Teknologi Produksi Tanaman Pangan dan Mahasiswa.
Pembuatan metabolit sekunder dari cendawan entomopatogen dan antagonis yaitu Beauveria bassiana dan Trichoderma sp. ini memanfaatkan bahan organik limbah cucian air beras dan air kelapa sebagai media cair pertumbuhan cendawan.
Metabolit sekunder yang telah dipanen dari media cair kemudian diaplikasikan pada bagian tajuk tanaman jagung untuk menekan populasi OPT.
Selain berfungsi, terang Lina, dalam mengendalikan OPT tanaman, diharapkan aplikasi metabolit sekunder pada tanaman jagung tidak berdampak terhadap musuh alami seperti predator dan parasitoid yang sangat penting keberadaannya pada lahan budidaya.
Keberadaan predator dan parasitoid ini seperti laba-laba, kumbang predator, dan parasitoid menjadi salah satu factor pengatur kestabilan populasi hama di ekosistem.
Berikan Komentar
Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...
5278
Tulang Bawang
544
333
04-Jul-2025
223
04-Jul-2025
285
04-Jul-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia