JAKARTA (Lampungpro.com): Di balik kesuksesan memukul KO ronde kedua petinju Thailand, Campee Phayom di OCBC Arena, Singapura, Sabtu (25/3/2017), Daud Cino Yordan ternyata punya resep khusus. Petinju asal Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat, ini mampu mengubah penampilannya dengan mengkombinasikan kelebihan yang dimiliki pelatih sekaligus abangnya Damianus Yordan dan pelatih asal Australia Craig Christian.

"Bang Damianus dan Craig itu masing-masing punya kekurangan dan kelebihan. Jadi, saya mengkombinasikan kelebihan keduanya untuk mengubah penampilan di atas ring," kata Daud Cink Jordan, yang ditemui khusus di ruang ganti usai pertandingan, Minggu (26/3/2017) dinihari.

Penampilan Damianus memang jauh berbeda. Bukan hanya memiliki pukulan lengkap dan terarah, tapi dia tampil lebih tenang dan mampu membaca strategi lawan. "Daud dulu berbeda dengan sekarang. Pukulannya lebih lengkap dan terarah dan di atas ring dia juga bisa mengatur strategi," kata Craig Christian.

Kini, Daud terlihat lebih percaya diri dan siap menghadapi pertarungan selanjutnya. "Ya, saya memang diajarkan terus bergerak dan melepaskan pukulan lurus yang lebih terarah saat di atas ring. Saya siap menghadapi pertarungan selanjutnya," kata Daud Cino. (*/PRO2)