LAMPUNG TIMUR (Lampungpro.com): Sudah tiga bulan selama musim kemarau, irigasi (ledeng) yang membentang sepanjang 18,177 kilometer mengering. Hal itu terjadi karena Danau Wayjepara, Lampung Timur, yang menjadi sumber utama irigasi teknis itu mengalami penurunan debit air hingga 6.880 meter kubik. Dan berdampak pada kondisi sawah ribuan hektare tidak bisa bercocok tanam.
Danau Wayjepara yang luasnya 220 hektare jika kondisi debit normal bisa mengairi sawah seluas 5 ribu hektare lebih. Menurut dia, bukan hanya kemarau yang menjadi penyebab penurunan debit, justru pendangkalan danau juga menjadi penyebab utama kurangnya debit air. Hal itu mengakibatkan pendangkalan oleh lumpur dan �sedimen lumpur akan menutupi sumber mata air.
�
�
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4143
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia