BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Desa Bahagia, merupakan sebutan untuk asrama Paskibraka Provinsi Lampung. Sebagai desa, dipilihkan lurah putra dan putri sebagai pemimpin. Sebagai lurah bertugas menghubungkan penghuni desa dengan pelatih. Penghuni desa ada panitia, pelatih, koordinator pelatih, pendamping kehidupan asrama, dan warga (peserta Paskibraka).
Kehidupan di desa diisi dengan diklat, materi, dan pendalaman materi. Pelatih mendatangkan berbagai macam narasumber untuk membentuk karakter, idealisme, bela negara, serta wawasan narkoba. "Pagi sampai sore latihan pengibaran, materi ada di malam hari," kata Koordinator Pelatih Paskibraka Budi Tomo Purnomo saat ditemui Lampungpro.com, Rabu (16/8/2017)
Seluruh anggota Paskibraka berjumlah 33 orang yang dibagi kelompok 17 dan 8. Sementara kelompok 45 diisi TNI dan Polri sebagai pengawal. "Pembagian tugas diseleksi, akan diumumkan saat akan mengibarkan bendera."
Sementara pelatih ada 10 orang dan pendamping 12 orang. Semua persiapan sudah dilakukan dengan maksimal. Tinggal eksekusi pada hari H HUT RI. Budi mengatakan meskipun lelah, anggota Paskibraka tak ada yang mundur. Semua telah dipersiapkan untuk mengemban tugas negara. Nantinya akan jadi kebanggaan tersendiri. "Umur masih sangat muda, ada yang manja," ujar Budi. (ESYA/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4132
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia