Anggota Dewan Pengawas (Dewas) Universitas Lampung (Unila), Mohammad Dody Fachrudin | Lampungpro.co/Dok Unila

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Anggota Dewan Pengawas (Dewas) Universitas Lampung (Unila), Mohammad Dody Fachrudin, S.E., M.Si., C.F.E., turut hadir dalam perhelatan Anugerah Unila Be Strong yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Novotel Lampung pada Rabu (17/1/2024) malam.

Pada kesempatan itu, Mohammad Dody Fachrudin memberikan testimoni mengenai perjalanan Unila selama satu tahun terakhir. Selama dua tahun menjadi anggota Dewan Pengawas, ia menyaksikan perjuangan keras dari jajaran pimpinan dan seluruh sivitas akademika Unila.

Dalam waktu singkat, mereka berhasil membalikkan keadaan universitas yang sebelumnya sempat terpuruk, menjadikannya kembali sebagai institusi yang unggul dan berprestasi.

Kami sebagai Dewan Pengawas, tiap bulan rapat dengan rektor dan jajaran pimpinan. Kami melihat semangat luar biasa, niat yang sama, dan komitmen tinggi dari seluruh jajaran pimpinan Unila, ini tidak akan tercapai tanpa komitmen yang sama dari semua pihak, kata Mohammad Dody Fachrudin.

Ia menyampaikan kebanggaannya terhadap prestasi Unila dan mengakui bahwa pencapaian tersebut membuatnya percaya diri, terutama ketika berinteraksi dengan rekan-rekan dari Kementerian Keuangan.

Menurutnya, keberhasilan tersebut tidak hanya merupakan hasil kerja jajaran pimpinan, tetapi juga keterlibatan seluruh sivitas akademika Unila dari atas sampai ke bawah.

Dengan niat dan keikhlasan yang luar biasa, Unila mampu kembali menjadi universitas yang diperhitungkan dalam waktu kurang dari satu tahun. Saya yakin komitmen ini akan menciptakan calon-calon penentu bangsa yang berkualitas dari segi kompetensi, watak, dan pribadi, ujar Mohammad Dody Fachrudin.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Lampung ini juga mengucapkan terima kasih kepada Unila, karena telah menerima dirinya selama dua tahun menjadi bagian dari keluarga besar Unila.

Berbagai penghargaan Be Strong yang diberikan Unila ini juga menjadi bukti nyata bahwa dengan kerja keras, komitmen, dan keikhlasan, sebuah perguruan tinggi dapat mencapai prestasi gemilang. (***)

Editor : Febri Arianto