LAMPUNG TIMUR (Lampungpro.com): Diduga pupuk palsu jenis Poska beredar di Lampung Timur. Seperti yang dialami Edi Riono (43), warga Desa Jepara, Kecamatan Wayjepara, melapor ke Polsek Wayjepara berikut membawa barang bukti pupuk jenis Poska yang diduga palsu, Jumat (10/11/2017).

Menurut Edi, dia membeli pupuk jenis Poska seharga Rp150 ribu/sak namun Edi curiga jenis bungkus pupuknya tidak seperti biasanya yang di dalamnya tidak ada lapisan plastiknya. Selain itu, ciri fisik pupuk nya juga mencurigakan pupuk yang dia beli dari kelompok tani berinisial H tampak perbedaan dengan pupuk poska yang biasanya (asli). Pupuknya seperti tanah merah dipegang tidak terasa seperti pupuk, kata Edi.

Jumat (10/11/2017), sekitar pukul 13.30, Edi mendatangi Polsek Wayjepara dengan tujuan mengadukan persoalan pupuk Poska yang diduga palsu itu. Tujuannya, agar petani petani lain tidak menjadi korban. Petani banyak yang sudah beli pupuk itu. Dan, ini perlu adanya pembuktian palsu atau tidaknya agar petani tidak ragu-ragu, kata Edi.

Sebelumnya, Menteri Pertanian, pada hari yang sama telah mengimbau kepada pihak TNI dan Polri untuk memantau persoalan pupuk yang menjadi keluhan petani. Dalam waktu tujuh hari ke depan Menteri Pertanian akan mencabut izin distributor jika ditemukan ada pihak distributor yang nakal. (SUSANTO/PRO2)