BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta Angkasa Pura II untuk melihat peluang lain dalam mengoptimalkan Bandara Radin Inten II. "Radin Inten II dapat dimanfaatkan untuk kegiatan lain seperti penerbangan private jet. AP II dapat mengelola secara profesional dan melihat potensi apa yang bisa dikembangkan," ujar Budi Karya, Sabtu (12/10/2019) kemarin.
Budi mengatakan beralihnya pengelolaan ke Angkasa Pura II bertujuan agar Bandara Radin Inten II dapat lebih cepat berkembang. Ia juga menuturkan pengalihan pengelolaan ke Angkasa Pura II melalui skema KSP Barang Milik Negara merupakan upaya pemerintah meningkatkan partisipasi swasta atau BUMN dalam pengembangan infrastruktur.
Adapun, potensi pertumbuhan sektor penerbangan di Lampung cukup besar di antaranya untuk penerbangan umrah dan pariwisata. Menyusul hal tersebut, dia mengatakan runway di Bandara Radin Inten II akan dikembangkan sehingga dapat melayani penerbangan pesawat berbadan lebar (wide body). "Tahun 2020 landasan akan ditingkatkan untuk bisa didarati Airbus A330," kata dia.
Pemerintah, kini tengah berupaya meningkatkan aksesibilitas dari dan ke bandara di antaranya dengan moda transportasi kereta. Dengan adanya kerja sama dengan konsep KSP Barang Milik Negara itu, Kemenhub menyerahkan pengelolaan Bandara Radin Inten II kepada Angkasa Pura II selama masa perjanjian yakni 30 tahun, atau mulai 1 Januari 2020 hingga 31 Desember 2050.(**/PRO2)
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
23562
Bandar Lampung
5488
175
19-Apr-2025
217
19-Apr-2025
230
19-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia