SERANG (Lampungpro.co): Kapolda Banten Irjan Tomsi Tohir menjelaskan butuh helikopter untuk memantau dan memetakan bencana longsor dan banjir bandang di Lebak. Khususnya memantau longsor di kawasan Kecamatan Lebak Gedong yang posisinya di pegunungan. "Kita diberi tahu akan diberi bantuan helikopter untuk menjangkau di puncak," kata Tomsi, Sabtu (4/1/2020).
Tim SAR gabungan sendiri sudah mencapai pemukiman yang sebelumnya terisolir di Kampung Ciburu, Lebak Gedong yang posisinya di pegunungan. Sembako sudah diberikan kepada warga. Rencananya, pemerintah kabupaten Lebak bersama tim gabungan akan mengevakuasi warga.
"Tadi sudah berbincang dengan wakil bupati, kita rencananya evakuasi karena untuk jalan ke atas membutuhkan 10 kilometer membawa makanan membutuhkan tenaga luar biasa, besok pagi akan kita bawa turun," ujar putra Lampung tersebut.
Evaluasi tim gabungan hari ini lanjutnya sudah tidak ada daerah yang belum ditembus atau terisolir dari jangkauan tim SAR akibat longsor dan banjir bandang. Bantuan sebagaian besar sudah diberikan kepada warga.
"Yang terisolir sudah tidak ada, cuma yang bertahan masih cuma dapat ditembus oleh TNI, polri dan SAR, kita sudah bisa drop sembako, nanti kalau besok (cuaca) terang kita ajak turun ke posko," terang dia.(**/PRO2)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
317
Lampung Selatan
25515
Humaniora
3357
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia