Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Diterjang Angin Puting Beliung, Puluhan Rumah di Natar dan Merbau Mataram Lampung Selatan Rusak dan Roboh
Lampungpro.co, 27-Sep-2024

Amiruddin Sormin 247

Share

Aparat Polsek Natar saat mendatangi lokasi rumah roboh akibat terjangan angin puting beliung. POLRES LAMPUNG SELATAN

NATAR (Lampungpro.co): Puluhan rumah dan bangunan rusak bahkan ada yang roboh diterjang angin kencang dan angin puting beliung di Kecamatan Natar dan Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan dalam tiga hari terakhir. Sejumlah rumah di Dusun Wates, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Merbau Mataram yang rusak, dikunjungi Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, Kamis, (26/9/2024) pukul 17.00 WIB.

Menurut data lapangan, bencana tersebut mengakibatkan kerusakan pada 28 rumah warga, dengan tingkat kerusakan yang bervariasi dari ringan hingga berat. Warga setempat terlihat bergotong royong memperbaiki rumah mereka secara bergantian. “Kami dari Polres Lampung Selatan memberikan sedikit bantuan, semoga bisa diterima dan bermanfaat,” ujar AKBP Yusriandi Yusrin.

Hujan deras disertai angin kencang pada Selasa (24/9/2024) sekitar pukul 12.00 WIB menimbulkan suasana tidak nyaman di Desa Hajimena, Natar. Beberapa rumah warga terdampak mengalami kerusakan. Beberapa pohon tumbang, dan kerusakan rumah terjadi di sejumlah titik.

Salah satu warga yang terdampak adalah M. Tohir, buruh berusia 45 tahun, yang rumahnya mengalami kerusakan pada bagian atap terbuat dari asbes. Meski tidak ada korban jiwa, kerusakan yang terjadi sempat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Bhabinkamtibmas setempat Bripka Feriansyah menyatakan kerusakan pada rumah M. Tohir diperbaiki dengan bantuan warga sekitar. Sehingga situasi kembali normal.

Angin puting beliung juga merusak rumah Perumahan Asypa, Dusun Marga Kaca, Desa Pemanggilan, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Bencana tersebut terjadi pada Selasa, (24/9/2024), sekitar pukul 14.00 WIB.

Bencana angin puting beliung ini menyebabkan kerusakan pada beberapa rumah warga. Lima warga tercatat mengalami kerusakan, dengan kondisi atap dan pagar rumah yang rusak. Beberapa kerusakan sudah diperbaiki, namun masih ada yang belum.

Warga terdampak meliputi Iyang (41 tahun) yang mengalami kerusakan atap rumah, Dody Irawan (38) dengan pagar roboh, Winda Agustina (26) yang mengalami kerusakan atap, M. Riski Harto (28) yang mengalami kerusakan ringan pada atap rumahnya. Kemudian, Sri Astuti (43) yang mengalami kerusakan berat pada atap teras rumahnya. (***)

Editor Amiruddin Sormin

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

3697


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved