Dosen Prodi Manajemen IIB Darmajaya Yan Aditiya Pratama, S.Pd., M.Pd., M.M., saat memaparkan materinya | Lampungpro.co/Humas IIB Darmajaya

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Dosen IIB Darmajaya Yan Aditiya Pratama, S.Pd., M.Pd., M.M., mengisi Workshop Teknis Penyusunan Proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2021 di Fakultas Seni Rupa Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Rabu (8/9/2021).

Yan Aditiya Pratama menjadi pembicara kedua dalam Workshop yang dibuka oleh Pembantu Dekan 3 Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta, Lutse Lambert Daniel Morin, S.Sn.,M.Sn. Workshop ini diikuti ratusan mahasiswa melalui ruang pertemuan virtual Zoom.

Dosen Prodi Manajemen IIB Darmajaya ini mengatakan dalam menyusun proposal untuk PKM yang utama harus memikirkan tujuan. Kita mau buat apa di PKM. PKM harus menjadi solusi atas permasalahan yang terjadi di masyarakat atau bermanfaat, Hasil karya yang canggih jika tidak diimbangi kebutuhan akan berakhir kurang optimal, ungkapnya.

Yan Aditiya biasa disapa, menerangkan bahwa PKM yang dibuat juga harus memenuhi aspek kognisi, afektif, dan psikomotorik. Capaian mahasiswa dapat melakukan upaya adaptasi modifikasi dan penyesuaian kegiatan di segala bidang dengan mengombinasi kegiatan daring dan luring di era Pandemi saat ini, imbuhnya.

Dalam workshop yang juga diisi pembicara dari Unversitas PGRI Palembang, Dr. M. Idris, M.Pd., dan Dosen Institut Teknologi Sumatera, PG Wisnu Wijaya, S.Sn., M.Sn., lanjut Yan Aditya, untuk entrepreneur, pembuatan PKM juga dikolaborasikan dengan teknologi seperti yang dilakukan di IIB Darmajaya. Karena pemanfaatan teknologi ini penting dalam era Society 5.0 sekarang, ujarnya.

Yan Aditya menekankan bahwa mahasiswa sebelumnya dapat melakukan riset ke masyarakat mengenai kebutuhan ataupun solusi yang dapat diimplementasikan menjadi PKM. Dengan adanya riset yang dibuat mahasiswa pada program ini dapat mencapai sasaran ataupun manfaat bagi orang banyak. Hasil luaran tersebut akan menjadi sebuah tantangan sendiri dimana Aspek Branding Visual dibutuhkan pada masa ini, tandasnya. (**)