Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Dua Mahasiswa Meninggal, Alasan BEM Unversitas Lampung Tolak Undangan Gubernur dan Polda
Lampungpro.co, 01-Oct-2019

Erzal Syahreza 1300

Share

Pertemuan antara Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Kapolda Lampung Irjend Purwadi Arianto dengan BEM dan OKP di Lampung, Minggu (29/9/2019). | Ist

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Kapolda Irjend Purwadi Arianto melakukan silaturahim dengan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan OKP setempat, Minggu (29/9/2019). Namun, undangan tersebut ditolak oleh Presiden Mahasiswa (Presma) BEM Universitas Lampung (Unila) Fajar Agung Pangestu.

Fajar menolak dengan alasan tidak ingin ada kompromi di atas meja makan. Pihaknya mengaku masih berduka dengan dua mahasiswa yang meninggal dunia saat aksi. "Kami masih berduka, dua rekan kami meninggal saat aksi," ujar Fajar kepada Lampungpro.co, Selasa (1/10/2019).

Sebelumnya, pada acara silaturahim Gubernur Arinal dan Kapolda Irjend Purwadi ini, dihadiri berbagai BEM dari kampus-kampus yang ada di Bandar Lampung. Selain itu, ada juga perwakilan dari OKP Lampung. Pihak yang hadir pada acara yang dilaksanakan di Rumah Makan Kayu, Jalan Arif Rahman Hakim Nomor 45, Way Halim ini dihadiri Dirintelkam Polda Lampung Kombes Amran Ampulembang, Kapolresta Bandar Lampung Kombes Wirdo Nefisco dan Ketua FSBKU Eko Sumaryono.

Dari OKP Lampung ada LMND Kristin, GMKI Ratno Ambonius Pasaribu, KAMMI Roy Renaldi, PMIRI Andreas G.L, PMII Indra, HMI Agung, GMNI Iksan Mertua Siregar, dan IMM Amin. Pihak BEM ada dari STKIP-PGRI, Politeknik Negeri Lampung, UBL, Universitas Malahayati, UIN Raden Intan Lampung, Umitra, Teknokrat, dan UML. (PRO3)

#

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Ironi Megawati Hangestri, tak Ada Lagu dari...

Sudah saatnya negara hadir, bukan hanya saat selebrasi, tapi...

114047


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved