Dokumentasi Humas Darmajaya | LAMPUNGPRO.CO/Ist

“Melalui Ecosync, kami ingin memberikan kontribusi nyata untuk masa depan Indonesia yang lebih baik, dimana penggunaan energi dikelola secara efisien dengan bantuan teknologi,” kata Uli dengan penuh semangat.

Sementara itu, Tiodora Priska Panjaitan hadir dengan inovasi berbeda namun tetap mengusung semangat keberlanjutan. Ia mengembangkan Techtura, sebuah platform yang menyatukan teknologi dan mode dalam konsep sustainable fashion.

Di tengah tantangan industri fashion yang sering kali dianggap tidak ramah lingkungan, Techtura membantu para pelaku bisnis fashion mengadopsi teknologi dalam proses produksi yang lebih etis dan ramah lingkungan. “Techtura bukan hanya soal fashion yang trendy, tetapi bagaimana kita bisa menciptakan bisnis mode yang bertanggung jawab dan berkelanjutan,” ujar Tiodora seperti dikutip dari https://darmajaya.ac.id.

Keduanya kini tengah mempersiapkan diri dengan maksimal untuk babak final mendatang. Dengan dukungan penuh dari kampus dan bimbingan dari dosen Program Studi Bisnis Digital, Uli dan Tiodora optimis mampu menghadapi tantangan besar yang menanti.