Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Dukung Pendirian Fakultas Kedokteran UIN Raden Intan Lampung, Komisi VIII DPR RI Upayakan Anggaran Lewat SBSN 2026
Lampungpro.co, 29-Sep-2025

Febri 213

Share

Pimpinan Komisi VIII DPR RI Saat Kunker ke UIN Raden Intan Lampung | Lampungpro.co/Dok UIN

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Pimpinan Komisi VIII DPR RI, mendukung penuh terhadap rencana pendirian Fakultas Kedokteran di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, saat kunjungan kerja pengawasan fungsi anggaran di bidang agama di Ruang Sidang Senat Lantai VIII Gedung Akademik dan Research Center UIN Raden Intan Lampung, Kamis (25/9/2025).

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abidin Pikri mengatakan, pihaknya sangat mendukung rencana dibukanya Fakultas Kedokteran di UIN Raden Intan Lampung, karena Lampung sangat membutuhkan tenaga dokter, karena sektor kesehatan merupakan sektor yang menjadi perhatian penting masyarakat.

Saat ini, Lampung baru memiliki Fakultas Kedokteran di Universitas Lampung (Unila) dan beberapa perguruan tinggi swasta. Oleh karenanya, dengan hadirnya Fakultas Kedokteran di UIN Raden Intan Lampung, diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan tenaga medis di daerah, baik di layanan tingkat pertama maupun rumah sakit tipe B dan C.

"Rasio kebutuhan dokter di Lampung masih sangat timpang, karena layanan tingkat pertama saja harus tersedia minimal tujuh tenaga kesehatan, termasuk dokter umum dan spesialis. Saya kira kehadiran Fakultas Kedokteran UIN Raden Intan Lampung akan sangat membantu," kata Abidin Pikri.

Komisi VIII DPR RI sendiri, akan mengupayakan dukungan anggaran melalui skema SBSN pada tahun 2026, yang nantinya akan dibahas bersama dengan Kementerian Agama, sehingga pada awal tahun 2026 ada pembahasan ulang terkait APBN, diputuskan pada 2026, dan dievaluasi pada Februari 2026.

Selain itu, Abidin Pikri juga menyoroti pentingnya menjaga alokasi anggaran pendidikan, termasuk program KIP Kuliah, yang menurutnya, program beasiswa tersebut tidak boleh mengalami pengurangan karena sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

"Tidak boleh ada efisiensi untuk beasiswa kuliah, karena tahun lalu (UIN) kuotanya 750, tahun ini turun menjadi 400. Ini harus dievaluasi agar tidak terjadi lagi pengurangan, karena nggaran pendidikan 20 persen itu sangat penting, salah satunya melalui KIP Kuliah di perguruan tinggi negeri dan PTKIN," ujar Abidin Pikri.

Sementara itu, Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof. H. Wan Jamaluddin Z., M.Ag., Ph.D mengungkapkan, pihaknya turut mengapresiasi atas dukungan Komisi VIII, sehingga pendirian Fakultas Kedokteran ini diharapkan menjawab kebutuhan tenaga kesehatan di daerah, sekaligus memperluas kontribusi PTKIN bagi masyarakat.

"Kami punya mimpi besar sesuai visi terwujudnya UIN Raden Intan sebagai rujukan internasional dalam pengembangan ilmu keislaman integratif, multidisipliner, dan berwawasan lingkungan tahun 2035. Kehadiran Fakultas Kedokteran ini, tentunya akan menjadi bagian dari langkah untuk mewujudkan visi tersebut," ungkap Prof. Wan Jamaluddin.

Prof. Wan juga menyinggung pentingnya dukungan regulasi dan kebijakan agar PTKIN dapat tumbuh lebih cepat dan adaptif, karena kampusnya dipacu untuk go internasional dan masuk universitas kelas dunia atau world university ranking.

"Namun ini masih ada beberapa regulasi yang membatasi akselerasi, termasuk dalam pengangkatan tenaga pendidik. Oleh karena itu, kami berharap ada harmonisasi dan evaluasi," ujar Prof. Wan Jamaluddin.

Kunjungan kerja tersebut, juga dihadiri oleh Anggota Komisi VIII DPR RI Dapil Lampung II Aprozi Alam, Anggota Komisi VIII Dapil Jawa Timur II Syaiful Nuri, serta Anggota Komisi IX DPR RI Dapil Jawa Timur III Ina Ammania.

Turut hadir Senat dan unsur pimpinan UIN Raden Intan Lampung seperti Wakil Rektor I dan III UIN Jurai Siwo Lampung, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Politik, dan Hukum Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung Ahmad Syaifulloh, Plt Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Lampung Erwinto, dan Sekretaris Kopertais XV Lampung. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Kenangan dan Kepergian

Bang Amiruddin Sormin namaya. Dari situlah, awal perkenalan kami,...

1236


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved