BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo mengapresiasi para kepala daerah kabupten dan kota yang menggalakkan kegiatan ronda rutin. Gubernur mengatakan kegiatan ronda�tersebut merupakan wujud pengefektifan kembali sistem keamanan lingkungkungan atau yang dikenal dengan siskamling.

Kegiatan ronda sebagai bagian siskamling, kata Ridho, tertuang dalam Instruksi Gubernur Lampung No.3 Tahun 2015 tentang Pengefektifan Kembali Siskamling tertanggal 17 April 2015. Instruksi tersebut dalam rangkan menunjang tetap terpeliharanya stabilitas dan kepentingan nasional, kedaulatan negara, keaman dan ketertiban.

"Ini sekaligus menyikapi tingginya angka kriminalitas terutama angka perampokan dan pembegalan di Lampung yang menyebabkan keresahan�di masyarakat," kata Gubernur Ridho, Rabu (19/4/2017).

Penerbitan Instruksi Gubernur Lampung No.3/2015 tentang Pengefektifan Kembali Siskamling, kata Ridho ditujukan kepada bupati dan wali kota se-Provinsi Lampung. Instruksi itu memuat tiga hal, yakni pertama meningkatkan koordinasi pengamanan lingkungan RT sampai desa/kelurahan dengan melibatkan warga masyarakat dengan mengefektifkan kembaki siskamling dan melapor 1x24 jam untuk tamu yang menginap.

Kedua, mengingatkan warga masyarakat untuk melapor kepada ketua RT dan ketua RW serta aparat keamanan setempat bila ada orang tidak dikenal, ketidaklaziman di lingkungan RT/RW, rumah ibadat, pusat keramaian, dan fasilitas umum. Ketiga, melaporkan kepada Gubernur Lampung melalui Badan Kesatuan dan Politik Daerah Provinsi Lampung, pada kesempatan pertama. (PRO1)

�

�