BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Gubernur Lampung M Ridho Ficardo serius mengembangkan sektor pariwisata di provinsi ini. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya perbaikan dan pengembangan sarana prasarana sebagai penunjang pariwisata di Lampung. Bahkan, Ridho bertekad menjadikan pariwisata Lampung bukan hanya dikenal di tingkat nasional, tapi juga internasional.

Gubernur ingin pariwisata Lampung dan Lampung umumnya tidak saja terkenal di tingkat nasional, tapi juga dikenal di dunia internasional sesuai dengan tagline-nya yaitu Lampung the Treasure of Sumatera," kata Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Sutono, saat menjadi pembina pada upacara mingguan pemprov, di Lapangan Korpri Kantor Gubernur Lampung, Senin (3/4/2017).

Sutono juga menjelaskan banyak potensi sumber daya alam dan hutan di Provinsi Lampung. Untuk itu harus sama-sama dilestarikan sebagai bentuk kecintaan kita terhadap Provinsi Lampung. Untuk itu, kata dia, pemprov melakukan berbagai upaya dalam mendukung kepariwisataan. Di antaranya perbaikan jalan menuju lokasi dan sudah beroperasinya bus dengan trayek Bandar Lampung ke Taman Nasional Way Kambas sejak tahun lalu.

"Kita patut berbangga dan bersyukur di Lampung sangat banyak memiliki destinasi pariwisata dan hutan. Di antaranya Taman Nasional Bukti Barisan Selatan yang menjadi bagian dari jajaran hutan hujan sejuk yang memanjang di sisi barat Sumatera dari Lampung hingga Aceh. Kemudian, Taman Hutan Raya Way Abdul Rachman seluas 22.249 hektare. Taman Nasional Way Kambas juga menjadi Pusat Konservasi Gajah dan Rumah Sakit Gajah sekaligus satu-satunya di Indonesia, kata dia.

Mewakil Gubernur Lampung, Sutono juga mengajak seluruh satker dan stakeholder, serta masyarakat sama-sama berpartisipasi dalam pengembangan wisata alam Lampung dengan  menjadi duta-duta wisata yang mampu mempromosikan pariwisata Lampung.

"Saat ini bersama Institut Tekhnologi Bandung dan Institut Teknologi Sumatera akan dikembangkan Pusat Astronomi berupa Observatorium di Taman Hutan Raya. Tahun 2016 lalu, ada dua even Internasional yang digelar di Lampung yaitu Asean Heritage Park Meeting dan Simposium Internasional. Ini berarti Lampung tidak saja dikenal di Indonesia tetapi juga ditingkat dunia di bidang kehutanan, lingkungan dan pariwisata," kata dia. (*/PRO2)