BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Memasuki H-5 hari raya Idulfitri tahun 2019, Terminal Induk Tipe A Rajabasa Bandar Lampung mulai alami lonjakan penumpang mulai dari penumpang lokal hingga penumpang antar kota dan antar provinsi� (AKAP) sejak pagi hari dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya.

Koordinator Bidang Lalu Lintas Kementerian Perhubungan DPTD wilayah VI Bengkulu Lampung, Yusuf Irsan mengatakan, memasuki H-5 Terminal Rajabasa dari Pulau Jawa maupun Sumatera sudah terasa sejak kemarin sore. Namun hingga Jumat (31/5/2019) pagi kendaraan Bus AKAP sudah mengalami penurunan.

"Presentase kendaraan AKAP sudah menurun dibanding kemarin yang masuk terminal. Namun untuk penumpang dalam provinsi (AKDP) tujuan Lampung dan sekitarnya itu menalami peningkatan namun belum signifikan. Kalau dipresentasekan baru 30-35% dari biasanya," kata Yusuf Irsan saat ditemui Lampungpro.com.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Lampungpro.com dari beberapa petugas Dinas Perhubungan yang berjaga di Terminal Rajabasa. Total bus keberangkatan AKAP yang datang hingga pukul 14.00 mencapai 30 bus dengan total 1.173 penumpang.Sedangkan untuk keberangkatan dari Terminal Rajabasa menuju Pulau Jawa tercatat hanya 8 bus dengan total 176 penumpang.

"Hal itu menurun dibandingkan H-6 lalu yang kedatangannya mencapai 103 bus dengan 3.135 penumpang selama satu hari penuh. Sedangkan untuk keberangkatan mencapai 103 bus dengan total membawa 3.021 penumpang," lanjut Yusuf.

Sementara itu, untuk bus AKDP data yang berhasil dihimpun sementara untuk kedatangan mencapai 66 bus dengan 2.028 penumpang. Sedangkan keberangkatan mencapai 143 bus dengan 3.312 penumpang yang tersebar di kabupaten kota se Lampung.

Pada H-5 untuk AKDP mengalami lonjakan dibandingkan h-6 lalu yang keberangkatannya hanya mencapai 231 bus dengan 5.003 penumpang selama satu hari penuh. Sedangkan untuk kedatangan mencapai 221 bus dengan membawa 5.271 penumpang. "Data ini masih bersifat sementara karena belum satu hari penuh. Untuk lebih jelas rinciannya dapat dilihat esok pagi di posko Kemenhub wilayah VI Bengkulu Lampung," ujar dia. (FEBRI/PRO2)