Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Haaa...Ibu Kota Indonesia Juga Target Pengeboman Teroris
Lampungpro.co, 15-May-2018

Lukman Hakim 946

Share

#webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #beritapolitiklampung

JAKARTA (Lampungpro.com): Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise, mengutip informasi dari Badan Intelijen Negara (BIN) bahwa target pengeboman sebenarnya bukan di Kota Surabaya, akan tetapi di kota Jakarta.

Menteri Yohana mengaku mendapatkan informasi dan berita dari BIN, pada Senin (14/5/2018), ibu kota Indonesia menjadi target pengeboman.

"Saya belum bisa memastikan apakah ini informasi benar atau hoaks. Tetapi ada informasi data dari BIN yang terpercaya bahwa target utama adalah DKI Jakarta, jadi Kota Surabaya hanya pengalihan konsentrasi aparat sejak Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dibubarkan," kata dia, dilansir Halallife (Grup Lampungpro.com).

Hal itu dikatakan Yohana saat acara Gerakan Bersama Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak dan Diskusi Publik bertema Sekolah tanpa Kekerasan dalam Mendukung Sekolah Ramah Anak melalui Pendekatan Displin Positif, di Jakarta, Senin (14/5/2018).

Menurutnya, para calon pengebom berikrar mati syahid dengan menebarkan teror di mana-mana. Yohana melanjutkan lokasi yang menjadi target utama diantaranya sekolah, tempat ibadah, pesta pernikahan, rumah sakit (RS), dan tempat-tempat umum lainnya.

"Jadi masyarakat diimbau untuk selalu waspada tempat umum dan perhatikan lingkungan sekitar karena disinyalir mereka dapat bantuan ISIS pasokan bom berhulu ledak rendah tetapi efek merusak luas," kata dia.

Masyarakat pun diminta menjaga masing-masing keluarga, polisi juga sedang mempelajari jenis pengeboman dan kesulitan mendeteksi karena sulitnya pelacakan. "Apalagi untuk membawa bom ini cukup mudah dibalik pakaian atau kantung," kata dia. (**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4158


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved