BALI (Lampungpro.com): Sebanyak 1.915 orang anak yang mengungsi akibat meningkatnya aktivitas Gunung Agung sudah bisa kembali bersekolah di Kabupaten Klungkung, yang jauh dari kawasan rawan bencana.
"Total anak-anak yang bersekolah ini terbagi atas siswa Taman Kanak-Kanan, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas/SMK," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung, Bali, Dewa Gede Darmawan saat ditemui di Posko Pengungsi GOR Sweca Pura, Senin (25/9/2017).
Dari total anak ini berdasarkan hasil pemantauan 114 titik posko pengungsian di Klungkung, dimana terbagi atas siswa Taman Kanak-Kanak sebanyak 101 orang, SD (901 orang), SMP (443 orang), SMA (431 orang), SMK (37 orang), dan kejar paket C dua orang. Untuk lokasi sekolah dasar ini tersebar 23 sekolah yang ada di Kecamatan Klungkung dari 30 SD yang ada.
Kemudian, 24 sekolah dasar di Kecamatan Banjarangkan dari 27 SD yang ada dan 16 SD di Kecamatan Dawan dari 23 SD yang ada. Sedangkan, dilansir Antara, untuk anak-anak yang mengenyam pendidikan SMP tersebar sebanyak 13 sekolah dari 14 sekolah yang ada di daerah itu. "Untuk jumlah sebaran SMA/SMK sebanyak 11 sekolah yang menerima siswa pengungsi Gunung Agung," kta dia.
Pihaknyan mengaku, kendala awal yang dihadapi dalam upaya ini adalah jarak tempuh siswa SMA/SMK dari poskos pengungsian relatif jauh. "Namun, kami tidak patah arang dan menemukan solusi dengan sistem sister brother atau siswa yang ada disekolah rujukan membantu anak pengungsi yang ada diposko ini untuk mencari teman dari pengungsi untuk berangkat ke sekolah naik motor bersama secara sukarela, sehingga masalah ini telah teratasi," kata dia.
Untuk seragam sekolah siswa pengungsi SMP, SMA/SMK, diakuinya, sudah tidak ada masalah karena mereka sudah mempersiapkan jauh-jauh hari agar tetap bisa bersekolah. Namun, masalah pakaian sekolah anak-anak SD yang banyak perlu dipersiapkan karena sebagian besar anak-anak ini tidak membawa pakaian sekolah.
"Untuk pakaian siswa SD ini sudah ada yang membantu dan kami tinggal menyalurkan bantuan. Dan, hari ini sudah didata berapa siswa SD yang mengungsi dari Karangasem tidak membawa pakaian sekolah dan alat-alat pelajaran," kata dia. (**/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
3832
Bandar Lampung
1089
Lampung Selatan
966
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia