BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Provinsi Lampung, Satria Alam mengatakan inflasi di Kota Bandar Lampung pada bulan April naik dibandingkan bulan sebelumnya. Kenaikan ini diakibatkan empat sembako yaitu bawang putih, cabai, daging ayam ras dan telur ayam. "Inflasi naik dikarenakan harga empat kebutuhan ini mengalami kenaikan, kata dia, Minggu (19/5/2019).

Satria mengungkapkan, terkait kenaikan inflasi tersebut pihaknya sudah dilakukan rapat oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mengambil langkah menekan inflasi tersebut. Selain itu, untuk menekan angka inflasi, Pemerintah Provinsi Lampung melakukan pasar murah di Kota Bandar Lampung.

Menurutnya, pemilihan Bandar Lampung sebagai tempat pasar murah karena sebagai pusat kota pemerintahan dan perputaran uang lebih besar di bandingkan daerah lainnya. "Jadi kita laksanakan terus pasar murah sampai mendekati Lebaran," ungkapnya.

Ia menjelaskan, untuk meningkatkan perekonomian dan menekan angka inflasi, sedang berjalan pasar murah yaitu di beberapa pasar. Harapannya melalui pasar murah ini angka inflasi dapat turun, dan harga-harga tidak melonjak jauh. "Ya menjelang lebaran kita ingin harga bahan pangan bisa stabil dan tidak mengalami lonjakan berarti," jelas Satria.(**/PRO2)