#portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #portalberitawisatanasional

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Direktur Program SMRC Sirojudin Abbas mengatakan, sebesar 54 persen politik uang tidak dapat diterima dan 46 persen menyatakan masih wajar. Wilayah yang punya toleransi tinggi untuk politik uang ada di zona 4.

Yaitu, Lampung Barat, Tanggamus, dan Pesisir Barat. Disusul zona 2, yakni Lampung Selatan, kemudian zona 5 dan 6. Sementara terendah zona 8 di Lampung Timur, dengan tingkat toleransi mencapai 36 persen. Namun, 88 persen masyarakat walau ambil uang tetap pilihan sesuai hati nurani di TPS.

Tetapi, jangan mudah menyimpulkan masyarakat mudah juga dipengaruhi dengan uang. Karena, 88 persen menyatakan akan menerima uang atau barang pemberian. Tapi, untuk pilihan di TPS tetap hati nurani sendiri. Sebagian besar tidak melihat kaitan kewajiban penerimaan hadiah uang dan pilihan, kata Sirojudin.

Hal itu dikatakan Sirojudin saat Lembaga survei Saiful Muzani Research & Consulting (SMRC), merilis hasil survei popularitas dan elektabilitas empat pasang Calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan berlaga pada Pilgub Lampung 2018, di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Minggu (25/3/2018) malam.

Terkait peluang para kandidat, seandainya Pilgub Lampung dilakukan sekarang (periode survei 3-8 Maret 2018), siapa sosok yang paling disukai. Sirojudin menerangkan, nama petahana M Ridho Ficardo menempati peringkat teratas. Hasilnya, Ridho Ficardo 21,4 persen, Herman HN 17 persen, Mustafa 9,7 persen, dan Arinal 7,8 persen," terang dia.

Saat ditanya kesukaan terhadap tokoh dipasangkan dengan calon wakil gubernurnya, Ridho kembali unggul. Top of mind disebutkan nama calon dan wakil, Ridho 32,5 persen, Herman 22,2 persen, Mustafa 13,4 persen, dan Arinal 11,6 persen, ujar dia. (REKANZA/PRO2)