Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

HUT Bhayangkara, Polres Lampung Selatan Bagikan Ribuan Paket Sembako ke Warga
Lampungpro.co, 26-Jun-2021

Febri 1120

Share

Polres Lampung Selatan Saat Baksos ke Warga | Lampungpro.co/Humas Polres

KALIANDA (Lampungpro.co): Sonsong Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 75, jajaran Polres Lampung Selatan melaksanakan bakti sosial (Baksos) rengan membagikan sembako ke warga, Jumat (25/6/2021). Pembagian sembako ini serentak dilakukan mulai Natar hingga Bakauheni.

Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin mengatakan, kegiatan Baksos ini murni dari anggota kepolisian, untuk menggapai aksi sosial di masyarakat secara utuh. Polri selain menjalankan tugas pokok dan fungsinya secara garis besar, juga memiliki tanggung jawab moral untuk meringankan beban masyarakat terdampak pandemi Covid-19.

"Saya selaku anggota Polri juga manusia biasa merasa tersentuh hati, ketika menyerahkan bantuan itu kepada yang membutuhkan, ibarat momen yang begitu sentimentil. Kedepan saya rasa kegiatan-kegiatan sosial seperti ini, perlu untuk dilakukan secara berkesinambungan dan tidak perlu menunggu event hari besar," kata AKBP Edwin.

Sementara itu pensiunan Polri Usman Mansur (62) mengaku terkejut bercampur bahagia, dirinya masih diperhatikan oleh Polres Lampung Selatan. "Alhamdulillah tentunya bahagia. Saya melihat ada nilai lebih dari pada bingkisan sembakonya yakni perhatian yang tulus," ujar Usman.

Hal itu rupanya juga berlaku untuk Sofyan Hadi (63) warga Kalianda Bawah, Kecamatan Kalianda. Ditemui petugas yang membagikan sembako ke kediamannya, mata Sofyan tampak berbinar-binar.

"Terima kasih, sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada bapak Kapolres Lampung Selatan. Padahal kan korp Bhayangkara yang berulang tahun tapi seakan-akan kami masyarakat biasa turut kebagian berkahnya," puji Sofyan sembari mengakhiri pembicaraan.

Diketahui para penerima bantuan bingkisan  sembako dan masker diantaranya anak yatim piatu, kaum dhuafa, fakir miskin, buruh serabutan, dan karyawan yang pemutusan hubungan kerja (PHK). Kemudian panti asuhan, pondok pesantren, pengemudi ojek pangkalan, kaum disabilitas, tenaga medis, hingga purnawirawan TNI/Polri. (***)

Editor : Febri Arianto

Reporter : Hendra


Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Langka dan Mahal, Distribusi Ngawur Ala Elpiji...

Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...

270


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved