Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

IIB Darmajaya Kirimkan Dua Mahasiswa Ikuti LKMM-TM Tingkat LLDikti Wilayah II
Lampungpro.co, 28-Jun-2021

asandy 855

Share

dua mahasiswa dalam LKMM-TM LLDikti wilayah II Palembang | Lampungpro.co/Humas IIB Darmajaya

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya mengirim dua mahasiswa dalam Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa Tingkat Menengah (LKMM-TM) tingkat Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) wilayah II Palembang, Kamis - Sabtu (24 - 26/6/2021) di Radisson Hotel. Kedua mahasiswa tersebut yakni Aqshal Ilham Patulloh dari Prodi Akuntansi dan Elin Rizki Marantika dari Prodi Manajemen. Adapun total peserta dari 26 perguruan tinggi yang mengikuti LKMM TM sebanyak 40 mahasiswa.


Kepala Biro Kemahasiswaan IIB Darmajaya, Dedi Putra, S.E., M.S.Ak., mengatakan LKMM TM merupakan salah satu pelatihan yang wajib diikuti mahasiswa untuk menambah wawasan kepemimpinan dan cara berorganisasi. "Karena LKMM-TD dan LKMM-TM penting bagi mahasiswa yang berorganisasi," ucapnya.

Dengan adanya mahasiswa Darmajaya yang mengikutinya, lanjut dia, juga dapat mentransfer materi yang diperoleh dari pembicara-pembicara yang kapabel dengan rekan mahasiswa lainnya.  "Karena berorganisasi memiliki dasar dan ilmu sehingga apa yang didapat mahasiswa juga nanti akan berguna setelah lulus dan berbaur di masyarakat," ungkapnya.

Elin biasa dipanggil mengatakan dengan mengikuti LKMM-TM dirinya mengetahui cara berorganisasi untuk mengelola semua dengan baik. "Awal mula LKMM TM dimulai dari seleksi dari berberapa perguruan tinggi secara online dan akhirnya kami terpilih menjadi salah satu dari 40 mahasiswa di LLDikti wilayah II secara offline dalam kegiatan akhir," ungkapnya.

Kegiatan dilakukan dalam masa offline, diberi pelatihan untuk berpikir visioner dengan materi yang telah di sederhanakan para pemandu dengan memulai menganalisis lingkungan organisasi, menganalisis hambatan dan tantangan, uji kesiapan hingga akhirnya sampai kepada tahap rancangan kegiatan organisasi. "Bukan hanya itu saja kami pun dituntut melakukan tugas pasca pelatihan dengan melakukan realisasi yang dilakukan pada masa pelatihan," tuturnya. (*)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Tugu Biawak Wonosobo dan Mannaken Pis Belgia,...

Pariwisata memang butuh ikon, tapi tak harus menimbulkan keriuhan...

997


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved