BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Sejumlah ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Lampung mulai difungsikan sejak H-6 atau Rabu (6/6/2018). Jalan tol fungsional ini dibuka untuk mengurai kemacetan kendaraan di jalur utama Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) Sumatera seperti di simpang Tegineneng hingga Pasar Bandarjaya, Lampung Tengah.

Kedua ruas jalan ini merupakan titik rawan kemacetan. Bagi yang ingin coba lewat jalan tol, Projek Manager PT Waskita Karya, Yana Agustian memberikan alternatif yakni masuk ke tol Simpang Mandah Masgar sepanjang 5 kilometer. (lihat peta di bawah)

"Di jalur ini pengendara dari arah Palembang menuju Bandar Lampung dapat masuk exit tol di Masgar dan akan keluar di Simpang Mandah. Jika lewat jalur ini, pengendara dapat menghindari kemacetan di simpang Tegineneng, Pesawaran. Pengendara dari arah Metro juga dapat terhindar macet di Tegineneng lewat simpang ini," kata Yana Agustian, kepada Lampungpro.com, Sabtu (9/6/2018).

Nah, bagi yang tak ingin macet di Bandarjaya, pengendara dapat lewat ruas tol Seputih Jaya ke exit tol Terminal Betan Subing.� (lihat peta di bawah).

"Jadi, dari arah Sumatera Selatan menuju Bandar Lampung, dapat lewat jalan alternatif masuk tol Terminal Betan Subing Terbanggi, Lampung Tengah. Kemudian tembus jalan tol belok ke kanan dan akan keluar di exit tol Seputih Jaya, sebelum kantor Samsat Lampung Tengah dan masuk kembali ke jalan lintas Sumatera," kata Yana Agustian.

BACA JUGA:�Keluar Masuk Pelabuhan Bakauheni Lewat Tol Lampung, ini Petanya

Pihaknya optimistis, ruas tol ini menjadi alternatif selama arus mudik dan balik Lebaran 2018. Terlebih untuk menghindari kemacetan di Poncowati dan Pasar Bandarjaya yang selama ini momok bagi pengendara. Bagi yang lewat jalan tol, Waskita Karya menyediakan sejumlah fasilitas umum seperti rest area yang dilengkapi musala, toilet, dan SPBU mini. (PRO1)