BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Menjelang puncak arus mudik Lebaran 2018, Terminal Induk Rajabasa Bandar Lampung telah mempersiapkan berbagai fasilitas baik sarana dan prasarana. Hal ini diungkapkan Kepala Terminal Induk Rajabasa Denny Wigdan, Sabtu (10/6/2018).

"Persiapan mudik lebaran tahun ini sejumlah posko telah dipersiapkan. Mulai dari posko kesehatan terpadu, maupun ruang tunggu penumpang yang memadai. Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dari Bakauheni. Kami telah menyiapkan sebanyak 50 mobil bus angkutan baik dari Damri maupun LJU yang siap dikerahkan untuk mengangkut penumpang baik arus mudik, maupun arus balik," ujar Denny.

Ia menjelaskan, prediksi lonjakan penumpang sendiri akan terjadi pada H-2 Lebaran. Diperkirakan jumlah penumpang yang akan singgah di Terminal Induk Rajabasa tahun ini akan naik sekitar 3%, dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Kenaikan tidak banyak, kita prediksi sekitar 3%, karena penumpang lebih banyak menggunakan kendaraan pribadi. Untuk lonjakan penumpang sendiri, H-7 kemarin sudah ada 6000an pemudik singgah di Terminal Induk Rajabasa," jelasnya.

Pantauan Lampungpro.com disejumlah jalan utama yang dilalui pemudik, kepadatan arus mudik belum terlihat ramai di Jalan Soekarno Hatta bypass pada pagi hari. Namun, diprediksi puncak kepadatan akan terjadi pada sore hingga malam hari.

Jumlah kendaraan yang dipakai pemudik juga masih didominasi oleh kendaraan pribadi seperti mobil atau motor. Sementara kepadatan lalulintas di pusat Kota Bandar Lampung cukup tinggi. Masyarakat masih memadati pusat perbelanjaan untuk memenuhi kebutuhan lebaran. (REKANZA/PRO4)