Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Jalan Lintas Utama Limau-Bulok Tanggamus Rusak Parah dan Bahayakan Pengendara
Lampungpro.co, 11-Sep-2024

Amiruddin Sormin 326

Share

Kondisi jalan lintas utama penghubung Kecamatan Limau dan Kecamatan Bulok di Kabupaten Tanggamus. LAMPUNGPRO.CO

LIMAU (Lampungpro.co): Jalan lintas utama yang menghubungkan Kecamatan Limau dan Kecamatan Bulok di Kabupaten Tanggamus mengalami kerusakan parah dan membahayakan pengguna jalan. Kondisi ini dikeluhkan masyarakat setempat yang khawatir keselamatan dan terganggunya aktivitas ekonomi mereka.

Kerusakan jalan yang menghambat arus transportasi ini tidak hanya memperlambat pergerakan orang. Tetapi berdampak pada distribusi hasil pertanian dan barang lainnya. kemudiam berpotensi mengurangi jumlah wisatawan yang datang ke pantai di beberapa kecamatan di wilayah tersebut.

Berdasarkan pantauan media ini pada Selasa (10/9/2024), kerusakan jalan terlihat di beberapa titik, terutama di Dusun Kelahang, Pekon Pariman, Kecamatan Limau. Jalan yang menjadi akses utama antar kecamatan tersebut dipenuhi lubang, debu tebal, bebatuan berserakan, dan berubah menjadi kubangan saat hujan turun.

Menurut Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa (Apdesi) Kecamatan Limau, Ansoruddin, menegaskan pentingnya jalan ini bagi mobilitas warga. “Jalan ini merupakan akses utama penghubung antar kecamatan, termasuk bagi masyarakat yang ingin menuju Bandar Lampung atau wisatawan yang hendak berlibur ke pantai-pantai di Limau, Badak, dan Cukuh Balak,” ujar Ansoruddin.

Dia menambahkan perbaikan jalan sangat mendesak untuk menghindari kecelakaan. "Kami berharap pemerintah daerah segera melakukan perbaikan, karena selain menghambat perjalanan, kondisi ini juga sangat rawan kecelakaan. Sudah banyak yang terjatuh,” kata Ansoruddin.

Hal senada disampaikan Cemung, warga Pekon Pariaman yang melintasi jalan tersebut setiap hari. Dia menekankan pentingnya perbaikan segera, mengingat jalan ini menjadi jalur utama pengangkutan hasil bumi dan bahan pangan.

“Setiap hari, jalan ini dilewati oleh pengangkut hasil bumi, ikan, sayuran, serta wisatawan. Kalau tidak segera diperbaiki, dampaknya akan besar terhadap perekonomian warga,” harap Cemung. (***)

Editor: Amiruddin Sormin, Laporan: Nafian Faiz

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4118


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved