BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Statemen Kapolri Jendral Tito Karnavian pada Rabu (23/6/2017), tentang pencopotan kapolres jika terjadi pembegalan selama mudik di Lampung mendapat tanggapan dari Kapolda Lampung Irjend Sudjarno.� Sudjarno mengatakan statemen Kapolri ditujukan kepada kapolres di Lampung. Hal itu merupakan tugas kapolres untuk melakukan tindakan preventif.

Saat dikonfirmasi Lampungpro.com, Jumat (23/6/2017), Sudjarno menjelaskan statemen Kapolri merupakan tantangan tersendiri bagi kapolres di Lampung. Untuk itu, selama mudik dilakukan upaya-upaya prefentif dengan mendirikan pos-pos mudik. "Kita, aparat kepolisian di Lampung sudah siap siaga," ujar Kapolda Lampung.

Apabila terjadi kasus pembegalan saat mudik maka kasus harus diungkap. Paling penting menurut Sudjarno adalah tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Namun jika ada, kapolres tidak akan langsung dicopot. "Evaluasi dulu kenapa bisa ada pembegalan."

Menurut Sudjarno kapolres di Lampung sudah melakukan upaya pencegahan berbagai macam tindak kejahatan. Jerih payah kapolres harus dihargai. Audit akan dilakukan apabila sampai terjadi kasus pembegalan di Lampung. "Lihat dulu hasil auditnya, baru bisa memutuskan." (EZAL/PRO2)