BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Barisan Muda Penegak Partai Amanat Nasional (BM PAN) Lampung bersiap menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di delapan kabupaten kota di Provinsi Lampung tahun 2020 mendatang.

"Belakangan ini anak muda mulai dipercaya oleh masyarakat untuk menjadi pemimpin. Bukan lagi sebatas wakil rakyat atau anggota DPR. Namun akan menjadi kepala daerah. Untuk itu, BM PAN mendorong kader maju Pilkada 2020," kata Ketua DPW BM PAN Lampung Joko Santoso, Sabtu (9/11/2019).

Menurutnya BM PAN memiliki stok kader berkualitas yang siap untuk berkompetisi dalam Pilkada yang digelar di delapan kabupaten kota se-Lampung. Seperti anggota Majelis Pertimbangan Barisan (MPB) BM PAN Lampung Abdullah Sura Jaya yang maju sebagai bakal calon Wakil Bupati Lampung Tengah.

Selain itu, ada juga anggota MPB BM PAN Lampung Aries Sandi DP, Enita Agustri, Yudi Yanto, dan Wakil.Ketua MPB BM PAN Lampung Rifanzi Chandras VR yang bisa didapuk untuk maju sebagai bakal calon Bupati Pesawaran. Selain itu, ada juga Ahmat Fitoni sebagai bakal calon Bupati Lampung Selatan.

"Sejauh ini baru dua kabupaten di mana kader telah melakukan proses pendaftaran dibeberapa partai politik (Parpol). Namun kedepan ini semua akan terus kita dorong agar kader-kader lainnya, yang sekiranya punya potensi untuk bisa maju juga di daerah lain," ujar dia.

Sementara itu, Sekretaris BM PAN Lampung Naufal A. Caya juga mendukung sepenuhnya gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas umur pencalonan kepala daerah. Naufal menyebut hal ini akan membawa angin segar demokrasi di Indonesia. "Tentu kami (BM PAN) juga akan mendukung judicial review tersebut. Ini akan menjadi hal yang positif untuk berdemokrasi kita. Kita tunggu putusan MK nantinya," jelas Naufal.

Naufal berharap generasi milenial ini ke depan bisa mewarnai dunia perpolitikan di Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung, untuk bisa memberikan opsi-opsi calon pemimpin kepada masyarakat yang bisa memajukan daeranya masing-masing. "Anak muda saat ini, identik dengan kreatif dan inovatif. Kepemimpinannya perlu diasah sehingga kelak kedepannya akan menjadi pemimpin yang baik untuk masyarakat dan daerah" harap dia. (FEBRI/PRO2)