Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Kades Bandar Agung Klaim Ada Dilokasi Saat Banjir, Kades di Sragi Lainnya Sibuk Arisan Jalan-jalan
Lampungpro.co, 03-Feb-2020

Heflan Rekanza 1202

Share

SRAGI (Lampungpro.co): Pasca banjir dengan ketinggian 30-50 sentimeter yang merendam puluhan rumah dan tambak di Dusun Umbul Besar, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, Kabupaten Lampung Selatan, Sabtu (1/2/2020) sore hingga Minggu (2/2/2020). Kepala Desa Bandar Agung, Syamsul membantah tidak berada ditempat saat perstiwa tersebut menerjang desanya.

Menurut Syamsul, tidak semua Kades di Sragi ikut jalan-jalan bersama mantan Camat, saat banjir yang mengakibatkan puluhan rumah dan tambak warga di genangi air dengan ketinggian sekitar 30 hingga 50 cm. "Kalau saya tidak ikut, kebetulan ada hajatan keluarga. Jadi waktu kejadian saya ada di lokasi," kata Syamsul, kepada Lampungpro.co, Minggu (2/2/2020) kemarin.

Syamsul menjelaskan, kegiatan jalan-jalan tersebut merupakan agenda rutin arisan kepala desa di Kecamatan Sragi. Sedangkan yang ikut berangkat acara tersebut hanya 5 kades. "Arisan, kami jalan-jalan, yang mendapat arisan yang menanggung makan. Ya sekedar kegiatan menambah keakraban yang dimotori oleh pak camat lama, pak Bibit Purwanto yang saat ini dimutasi sebagai Kepala Dinas Pertanian," jelas dia. 

Sebelumnya, penyebab terjadinya banjir dikarenakan meluapnya sungai Way Sekampung akibat curah hujan yang cukup tinggi, yang mengguyur sejak rabu tanggal 29 Januari 2020 dan hampir merata dibeberapa wilayah. "Derasnya guyuran hujan yang terjadi pada Jumat hingga Sabtu malam. Sehingga kondisi air banjir semua mengalir ke Sungai Way Sekampung yang mengalir ke laut, mengakibatkan air naik dan masuk ke pemukiman penduduk," kata Depli warga setempat.

Depli menjelaskan, sejak Jumat kemarin air perlahan sudah mulai naik ke permukaan pemukiman warga. Namun kondisinya masih rendah, dan pada hari Sabtu sekitar pukul 05.30 wib air mulai membesar. "Banjir memang sering merendam pemukiman warga di dusun Umbul Besar, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi. Terjadi hampir setiap tahun pada waktu masuk musim penghujan, dikarenakan desa Bandar Agung merupakan hilir Sungai Way Sekampung," jelas dia.

Terpisah, Sekretaris BPBD Lamsel Afendi mengungkapkan, diperkirakan ada sekitar 40 rumah dan 20 hektare tambak Udang terendam banjir. Sementara aktifitas warga sedikit terganggu dikerenakan akses jalan menuju lokasi terendam, namun aktifitas warga secara umum berjalan masih normal. "Sedangkan sejumlah warga berhasil dievakuasi dan diungsikan ke sekolah MI Umbul Besar sebanyak 30 orang, terdiri dari  4 orang balita, Ibu hamil 3 orang dan Lansia 23 orang," ungkap dia.

Ia memperkirakan banjir masih akan terus mengalami peningkatan, karena kiriman air banjir dari atas masih cukup besar mengalir. Sementara dalam banjir untuk kerugian korban jiwa masih nihil. Untuk situasi aman terkendali. Namun warga setempat masih berjaga - jaga dan waspada bila kondisi banjir mengalami peningkatan.(HENDRA/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

328


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved