BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Harapan Lampung Sakti masuk babak play off di Liga 2 Gojek Traveloka, pupus sudah. Tahun depan Lampung Sakti tidak lagi bermain di Liga 2, tapi turun tahta ke Liga 3.

Harapan itu pupus setelah Alan Martha membuat gol tunggal kemenangan Persikad Depok atas Lampung Sakti pada pekan ke-13 lanjutan Liga 2 Grup 2 Gojek Traveloka di Stadion Sumpah Pemuda, PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Sabtu (26/8/2017) petang.

Gol Alan Martha cukup ironis. Sebab, dengan postur yang mungil mampu mencetak gol melalui sundulan kepala. Padahal saat itu posisi Alan berada diantara bek - bek Jangkung Lampung Sakti. Mirip yang dilakukan Lionel Messi saat menaklukkan Kiper Jangkung MU, Edwin Van der Sar pada final Liga Champions Eropa, di Stadion Olympico Roma 2009.

Memasuki dua menit pertandingan berjalan, Lampung Sakti langsung menekan pertahana Depok, dan memperoleh tendangan penjuru. Tapi segera dibalas oleh Persikad melalui Jechson Tiwu. Sayang, sundulannya melewati mistar gawang Lampung Sakti.

Peluang besar bagi Lampung Sakti tercipta di menit ke -11, saat Juniardi berhasil mengelabui dua bek lawan, tinggal berhadapan satu lawan satu, namun bola sepakannya melebar ke sisi kanan gawang I Putu Pager. Lagi dimenit ke-25, winger Zaenal Arivin melepaskan tembakan dalam kotak pinalti Persikad, tapi masih bisa diblok barisan pertahanan Depok.

Persikad sempat memperoleh peluang emas melalui kerjasama Martinus, Ade Suhendra dan Jechson Tewu. Bola masih bisa diselamatkan Kiper Tegar Dadi Prakoso. Babak pertama berjalan monoton. Serangan Lampung Sakti didominasi dari sisi sayap kanan dan kiri lapangan permainan. Sementara Persikad mengandalkan serangan balik. Kedua tim minim kreasi. Sampai turun minum, tidak gol tercipta.

Di babak kedua, Lampung Sakti masih tetap dengan pemain yang sama pada babak pertama. Persikad melakukan pergantian pemain. Pelatih Persikad Lestiadi, memasukkan pilar lapangan tengah mereka, I Nyoman Adi Parwa. Lengkap sudah kerangka pemain Persikad yg berasal dari Bali United. Total ada Empat eks pemain Bali United yang bermain, yaitu Kiper I Putu Pager, Nyoman Adi Parwa serta duet striker Martinus dan Jechson Tewu.

Serangan gencar terus dilakukan Lampung Sakti, berusaha menekan lawan . Tapi usaha Ihwan dkk, mudah dibaca dan dijinakkan para pemain Persikad. Pertengahan babak kedua, Pemain Lampung Sakti terlihat sering salah umpan dan mengkontrol bola. Hal ini dimamfaatkan Lestiadi. Dia memasukkan gelandang serang Nanang Asripin. Dampaknya, Persikad mulai bermain terbuka.

Permainan nampaknya akan berakhir imbang. Kematangan Lestiadi yang pernah menangani tim besar seperti Persipura, Persiba dan Gresik United terlihat pada pertandingan ini. Menjelang sepuluh menit terakhir pertandingan, Lestiadi memasukkan pemain mungil Alan Martha.

Hanya butuh lima menit, di menit ke- 87, Alan Martha mencetak gol kemenangan Persikad. Gol berawal dari serangan sebelah kiri pertahanan Lampung Sakti. Nanang Asripin yang lolos dari kawalan Wahyu Gunawan, melepaskan umpan lambung kedepan gawang Tegar. Posisi Alan Martha yang berada diantara bek-bek Jangkung Lampung Sakti berhasil menyundul bola. Bola meluncur deras masuk ke jaring bagian kanan gawang Tegar. Para pemain Lampung Sakti tampak terkejut dengan gol tersebut.

Upaya Lampung Sakti untuk menyamakan kedudukan dan membalikan keadaan tidak berhasil. Gol Alan Martha mengakhiri perjuangan Lampung Sakti untuk tetap bertahan di Liga 2. "Game over," kata Wakil Direktur Lampung Sakti, Harmoko. (HOTANG/PRO1)