JAKARTA (Lampungpro.com): Sebagai upaya pencegahan radikalisme di kampus, sejumlah alumni dan guru besar Universitas Indonesia mendirikan Aliansi Untuk Indonesia Toleran. Deklerasialinasi itu bertujuan menjaga kebhinnekaan dan toleransi di lingkungan perguruan tinggi maupun lembaga pendidikan, Minggu (2/8/2018).
Ketua Presidium Aliansi Untuk Indonesia Toleran, Donny Gahral Adian mengatakan pembentukan aliansi yakni untuk menjaga kemajemukan yang ada di lingkungan universitas. Sebab semangat toleransi akhir-akhir ini tergerus oleh berbagai hal.
Ia menambahkan, potensi gerakan radikal dan intoleran jika dibiarkan dan menyebar luas, maka dapat mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dengan melihat salah satu bentuk aksi radikal dan intoleransi, yakni terjadi bom di Surabaya maupun serangan yang dilakukan narapidana terorisme di Markas Komando Brimob Kelepa Dua Depok, pada Mei 2018 lalu, membuat pihaknya berinisiatif membentuk aliansi itu.
Rektor Universitas Indonesia, Muhammad Anis juga mendukung gerakan Aliansi UI Toleran dengan menerbitkan tujuh butir pernyataan yang prinsipnya menolak aksi teror. Salah satunya menyatakan akan menindak tegas setiap anggota UI yang melakukan tindakan provokasi dan mengarah pada radikalisme.
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4132
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia