PRINGSEWU (Lampungpro.com): Kantor PT Jasa Raharja Pringsewu di Jalan Jenderal Sudirman, terbakar, Selasa (21/8/2018) pukul 19.15 WIB. Polsek Pringsewu menduga penyebab kebakaran akibat konsleting listrik.

Akibat kebakaran ini, kerugian ditaksi mencapai Rp100 juta. Meskipun demikian, pelayanan Jasa Raharja terhadap masyarakat seperti klaim asuransi kecelakaan tetap berjalan normal.

"Walaupun ada sebagian peralatan yang terbakar, tetapi tidak ada masalah dengan pelayanan santunan kepada masyarakat. Sistem pelayanan menggunakan sistem jaringan online," kata Kepala Cabang PT Jasa Raharja Lampung, Suratno, kepada Lampungpro.com, Rabu (22/8/2018).

PT Jasa Raharja langsung mengevakuasi berbagai peralatan penting setelah mendapat informasi kebakaran. Menurut Humas PT Jasa Raharja Lampung, Himawan, pihaknya fokus pada pendataan aset dan penyelamatan data.

Atas kebakaran ini, Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Eko Nugroho mengatakan, tidak ada korban jiwa. Berdasarkan keterangan saksi Yuni (26) warga Kelurahan Pringsewu Barat, sekitar pukul 18.30 WIB, dia melihat kepulan asap dari lantai tiga bangunan kantor, kemudian memberitahu penjaga malam Misgiyanto (31).

"Api diduga berasal dari korsleting listrik kemudian membakar arsip, meja kantor, dan sekat ruangan yang terbuat dari papan triplek," kata Kompol Eko Nugroho.

Besarnya api, menurut Komandan Satgas Pemadam Kebakaran BPBD Pringsewu Tabrani, membuat pihaknya sempat kewalahan saat memadamkan api lantaran kondisi kantor terkunci. BPBD menurunkan dua unit mobil pemadam kebakaran dan api bisa dipadamkan dalam waktu sekitar 20 menit. Terpaksa kaca bagian depan lantai dasar dan kaca jendela lantai dua kami jebol agar bisa masuk," kata Tabrani. (PRO1)