Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Karateka Lampung Borong 12 Medali di Kejurnas FORKI III 2025 di Riau
Lampungpro.co, 23-May-2025

Febri 270

Share

Karateka Lampung Borong 12 Medali di Kerjurnas FORKI di Riau | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Kontingen Kareteka Lampung memborong 12 medali, dalam kejuaraan nasional (Kejurnas) memperebutkan Piala Ketua Umum Pengurus Besar FORKI III 2025 di Gelanggang Remaja Pekanbaru, Riau, pada 16-18 Mei 2025

Masing-masing medali disumbang dengan satu medali emas oleh Muhfida Khoirunnisa, yang turun di Kelas Kumite -47 Kg Cadet Putri. Medali lainnya ada dua perak dipersembahkan Askia Adelia pada Kelas Cadet Kumite -54kg Putrid dan Aurelia Alinka Wijaya di Kelas Kumite -48 Kg Junior putri.

Sementara 9 medali perunggu diperoleh karateka Jayeng Prakoso, Kata Perorangaan Cadet putra, Haray Shoke Lamindo Kata Perorangan Junior putra, Ar Rafi Heriyanto, Kumite Cadet -52 Kg putra, Tria AD Kumite Cadet -61 Kg Putri, Kenzi Cadet Kumite -70 Kg putra, Habib Kumite Junior +76 Kg putra, Farel Kumite U21 -67 Kg putra, Erik Under Kumite -55 Kg putra, dan Abian Under Kumite +84 Kg Putra.

Sekretaris Umum Pengprov Forki Lampung, Indra mengatakan, capaian karateka Lampung dalam ajang tersebut, dinilai cukup baik dan mulai ada peningkatan dalam mental bertanding, terbukti Lampung masih mampu berada di posisi 10 besar dari 27 peserta Kejurnas kali ini.

"Tentu kami sangat bersyukur dengan capaian ini, karena target satu medali emas realistis, karena pesaing di karate ini sangat berat. Namun kali ini, kami masih mampu memperoleh satu medali emas, dua perak dan 9 perunggu," kata Indra dalam keterangannya, Jumat (23/5/2025).

Menurut Indra, dari 30 kelas yang diikuti, Lampung berhasil meloloskan 12 kelas ke semifinal. Hal tersebut, tentunya bukan hal yang mudah, karena lawan-lawan yang dihadapi semakin beragam dan kuat dalam teknik dan stamina.

"Setelah ini kami lakukan evaluasi yang mendalam, artinya dari 12 semifinalis, kami masuk final tiga nomor, namun sayangnya hanya satu yang meraih emas," ujar Indra.

Indra menyebut, penyebab minimnya karateka yang meraih medali lantaran Lampung masih kalah jam terbang dengan daerah-daerah lain. Oleh karenanya, fokus Pengprov Forki Lampung tetap pada dua hal teknik dan stamina.

Saat ini, Forki Lampung masih terus fokus dalam mempersiapkan karateka ke beberapa even menjelang babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) di tahun 2027, hingga menjelang PON 2028, karena karate memiliki kalender kejuaraan tersendiri dalam menentukan kelolosan atletnye ke PON. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Terusan Nunyai Lampung Tengah Membara, Medsos Membakar...

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan media sosial dapat menjadi alat...

925


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved