BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Maesa Andika Setiawan, vokalis Kangen Band, menjalani pemeriksaan sebagai saksi terlapor, terkait kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya Chairunisa alias Caca, Kamis (16/2/2017) siang.�

Menurut dia, pihaknya memprioritaskan kasus itu dan secepatnya akan segera dilakukan gelar perkara. "Ya hari ini, Andika diperiksa dan pengacaranya sendiri tadi yang telepon saya. Andika diperiksa sebagai saksi terlapor, terkait kasus dugaan kekerasan terhadap istrinya Caca," Kapolresta Bandar Lampung Murbani Budi Pitono.

Murbani juga mengatakan setelah pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan terlapor selesai, baru akan digelarkan perkaranya untuk menentukan statusnya. "Kita lihat saja hasil gelar perkaranya nanti. Kalau memang terbukti maka statusnya akan kami tingkatkan ke penyidikan," kata dia.

Saat dimintai keterangannya, Andika mengatakan dirinya diperiksa terkait dugaan penganiayaan yang dilakukan dirinya terhadap istrinya Caca. Namun Andika enggan menjelaskan secara rinci terkait materi pemeriksaan tersebut.�"Yang jelas ada empat pertanyaan yang dilayangkan penyidik tadi kepada saya, lebih rincinya silahkan tanyakan saja ke kuasa hukum saya," kata dia, kepada awak media.

Diberitakan sebelumnya, Andika vokalis Kangen Band dilaporkan istrinya Chairunisa alias Caca karena diduga melakukan KDRT pekan lalu.�Akibat dari kekerasan tersebut, Caca mengalami luka memar dan lebam di wajah dan kepalanya setelah dipukul menggunakan sarung pedang yang terbuat dari besi.

Pemukulan yang dilakukan Andika terhadap istrinya Caca, diduga dilatarbelakangi karena masalah perselingkuhan atau adanya orang ketiga dalam rumah tangga mereka. Hingga saat ini, kasus tersebut masih terus dilakukan penyelidikan petugas Unit PPA Satreskrim Polresta Bandar Lampung.�

Sementara Andika membantah, dan menuduh istrinya Caca yang telah berselingkuh dengan pria lain. Bahkan, Andika juga menunjukkan bukti adanya scren shoot percakapan perselingkuhan di ponsel Caca.

Pelantun tembang Yolanda itu datang dengan mengenakan baju putih kombinasi biru dan celana jeans warna biru. Datang memenuhi panggilan penyidik Unit PPA Polresta Bandar Lampung, dengan didampingi kuasa hukum dari perusahaan lebel rekamannya, Toto Ruhanto dan juga pihak manajemen.� (ROBIN/PRO2)

�����������