#webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampu¬¬ngproberitalampung #lampungprodotcom #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #beritapolitiklampung

LAMPUNG BARAT (Lampungpro.com): Kelompok tani diminta dapat merawat dan memanfaatkan alat dan mesin pertanian (alsintan) yag merupakan bantuan daru pemerintah secara optimal untuk meningkatkan produksi pangan.

Bantuan ini diberikan dalam rangka peningkatan produksi pangan Lampung Barat. Sekaligus mendukung program ketahanan pangan nasional dan mewujudkan visi Lampung Barat yang hebat dan sejahtera berorientasi pada agrobisnis dan agrowisata berbasis sumber daya lokal, kata Wakil Bupati Lampung Barat  Mad Hasnurin di Balai Penyuluh Pertanian, Kecamatan Balikbukit, Rabu (23/5/2018).

Sebanyak 67 kelompok tani di Lampung Barat, mendapatkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) dalam rangka percepatan tanam dan peningkatan produksi pangan, Rabu (23/5/2018).

Bantuan itu secara simbolis diserahkan Wakil Bupati Lampung Barat  Mad Hasnurin di Balai Penyuluh Pertanian, Kecamatan Balikbukit. Penyerahan alsintan itu dihadiri penyuluh, Babinsa, dinas terkait dan para ketua kelompok tani.

Menurut Wabup, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura agar terus berkoordinasi dengan pemprov maupun pusat untuk meningkatkan alokasi dana. Baik yang bersumber dari tugas pembantuan, dekonsentrasi ataupun APBD Provinsi.

Hal itu sesuai dengan perioritas pembangunan daerah bersinergi dengan prioritas pembangunan provinsi dan pusat. Saya juga meminta agar para penyuluh pertanian dan dinas terkait meningkatkan kinerja pelayananya dalam rangka mewujudkan pencapaian produksi pangan. 

Kemudian, Wabup meminta kepada kelompok tani selain mengoptimalkan pemanfaatan segala bentuk bantuan yang telah diberikan pemerintah. Baik itu alsintan, sarana produksi hingga irigasi untuk meningkatkna produksi dan produktivitas tanaman pangan dan holtikultura. Kemudian, menjaga kelestarian sumber air untuk ketersediaan irigasi.

Di lain pihak, Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Lampung Barat Noviardi mengatakan alsintan ini diberikan untuk mendukung kegiatan para petani. Apalagi, di zaman now ini rata-rata petani sudah tidak model mengolah lahan dengan cara menggunakan cangkul, tetapi umumnya sudah menggunakan alsintan. (**/PRO2)