JAKARTA (Lampungpro.com): Sebanyak 15 ribu desa akan mendapat akses air minum dan sanitasi melalui Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) III. Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR) Anita Firmanti menerangkan, program Pamsimas sudah dimulai sejak 2008 dengan nama Pamsimas I dan II.
Rakornas diikuti para Bupati, Kepala Bapeda, Dinas PU, Dinas Kesehatan, dan pemangku kepentingan lainnya bertema 'Bersama Wujudkan Masyarakat Sehat Melalui Air Minum dan Sanitasi'.
Penerima manfaat dengan adanya Pamsimas III diperkirakan mencapai 12 juta jiwa. Pamsimas merupakan salah satu upaya dalam mencapai target 100-0-100 yakni akses air minum 100 persen aman, 0 persen kumuh dan 100 persen akses sanitasi yang layak pada akhir tahun 2019 sesuai dengan RPJMN 2015-2019. Secara nasional, capaian akses air minum aman sampai akhir 2016 sebesar 71,14 persen, sedangkan untuk sanitasi sebesar 76,37%.�
Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya melakukan peningkatan infrastruktur dasar berbasis masyarakat lain lainnya seperti Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU), Sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas), dan Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW). Pelaksanaan Pamsimas III dimulai 2016 dengan melakukan persiapan seperti penetapan kabupaten dan pemilihan desa sasaran.
AkseS air minum aman tidak harus melalui perpipaan, termasuk menjaga sumber air agar tidak tercemar seperti sumur yang banyak di perdesaan. Program Pamsimas merupakan salah satu kegiatan pembangunan infrastruktur permukiman berbasis masyarakat.
Dalam penyelenggaraannya turut melibatkan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Kementerian Kesehatan, Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, dan Kementerian Dalam Negeri. Pada acara tersebut juga diberikan Penghargaan kepada 10 Kabupaten pelaksana Pamsimas terbaik dan Desa Pelaksana Pamsimas I dan II yang berhasil memenuhi 100% akses air minum dan sanitasi tingkat desa. (PRO1)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4131
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia