Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Keren..Teknokrat Sabet Dua Penghargaan Lomba Bahasa Inggris Asian English Olympics
Lampungpro.co, 19-Feb-2020

asandy 1531

Share

Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Tim Bahasa Inggris Teknokrat English Club (TEC) Universitas Teknokrat Indonesia mampu mendapatkan spot jajaran pemenang, dalam ajang lomba bahasa Inggris Asian English Olympics (AEO) 2020 di Universitas Bina Nusantara, Senin-Kamis (10-14/2/2020).

Adapun kedua penghargaan tersebut yakni, Penghargaan Pembicara terbaik pertama lomba debat Bahasa Inggris kategori pemula (The 1st novice best speaker), dan cabang newscasting memperoleh penghargaan sebagai penampil reportase berita terbaik (The Best Live Report). 

Pembicara terbaik diraih oleh Malik Akbar Junaidi, yang merupakan mahasiswa program studi Sastra Inggris angkatan 2016. Ia berhasil meraih nilai tertinggi untuk kategori individu. Penghargaan lainnya diperoleh Andi Tri Santoso, mahasiswa program studi Sastra Inggris angkatan 2017. 

Andi dari cabang newscasting memperoleh penghargaan sebagai penampil reportase berita terbaik (The Best Live Report). Andi berhasil menduduki peringkat pertama, dari seluruh peserta newscasting pada saat babak penyisihan. 

Menurutnya Babak ini terbilang cukup menantang, karena dilakukan di luar ruangan dan terdistraksi oleh orang lalu lalang. Sehingga dibutuhkan konsentrasi dan mental yang kuat, untuk dapat tampil dengan lancar. 

Asian English Olympics (2020) merupakan event tahunan dari Universitas Bina Nusantara yang diselenggraakan oleh Bina Nusantara English Club (BNEC) untuk berkompetisi di bidang Bahasa Inggris tingkat Asia. 

Pembina Teknokrat English Club (TEC), Suprayogi mengungkapkan, AEO merupakan ajang internasionalisasi kampus agar mahasiswa terbukakan wawasannya, untuk berinteraksi dan berkompetisi dalam atmosfer global. 

"Prestasi ini menjadi motivasi agar tahun berikutnya, Tim Teknokrat bisa kembali dipanggil dalam jajaran juara. Mahasiswa tidak hanya belajar memahami aksen bahasa yang bervariasi. Tapi juga mengukur diri sejauh mana, berpikir kritis dan tampil terbaik dalam kompetisi yang skalanya lebih tinggi," ungkap Suprayogi. (FEBRI/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

415


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved