BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Lampung, kembali mendapatkan kabar duka di Arab Saudi, setelah dua jamaah haji asal Lampung ada yang meninggal dunia.
Kepala Kanwil Kemenag Lampung, Puji Raharjo membenarkan, ada dua lagi jamaah haji yang meninggal dunia di tanah suci. Dengan demikian, hingga kini sudah ada 21 jamaah haji asal Lampung yang meninggal dunia.
"Iya benar, kami mendapat kabar ada dua jamaah haji meninggal dunia dari Lampung Timur pada Jumat dan Sabtu (7-8/2023) Waktu Arab Saudi (WAS)," kata Puji Raharjo dalam keterangan tertulisnya, Selasa (11/7/2023).
Ada pun identitasnya yakni Iman Darwi yang meninggal dunia pada 8 Juli 2023 di Rumah Sakit Al Noer Mekah, karena sakit akut respiratory distress, neumonia, hipertensi, dan geriatri. Iman Darwi warga Tanjung Kencono, Way Bungur, Lampung Timur, masuk dalam Kelompok Terbang (Kloter) JKG-32.
Sementara satu jamaah lainnya bernama Asmudi, warga Bandar Agung, Bandar Sribawono, Lampung Timur masuk Kloter JKG-32. Asmudi meninggal dunia pada 7 Juli 2023 di Mekkah karena sakit.
"Kami turut berduka cita atas berpulangnya dua jamaah haji asal Lampung. Semoga diterima seluruh amal baiknya, diampuni segala dosanya dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT," ujar Puji Raharjo.
Kanwil Kemenag Lampung menghimbau kepada semua jamaah haji asal Lampung yang masih berada di tanah suci, untuk tetap menjaga kesehatan dan keselamatan selama menjalankan ibadah haji.
Puji juga menghimbau para jamaah, agar harus berhemat tenaga, jika fisik tidak mendukung dan tidak mampu menjalankan sunnah maupun salat siang hari di Masjidil Haram, maka jamaah diminta agar jangan memaksakan diri. (***)
Berikut Data Jamaah Haji Asal Lampung yang Meninggal Dunia di Arab Saudi :
1. Sartinah Pawirosentono (70) asal Lampung Tengah Kloter JKG 12 Rombongan 8.
2. Zainuddin bin Barang Cacang asal Lampung Utara Kloter 2 JKG.
3. Ilham Masjinda Surya asal Bandar Lampung.
4. Abdul Royid Lubis asal Lampung Tengah Kloter JKG 22, warga Desa Adi Jaya, Terbanggi Besar.
5. Abdurahman Yusuf asal Way Kanan
6. Ahmad Mudjab dari Kloter JKG-17 warga Desa Sumbergede Kecamatan Sekampung, Lampung Timur.
7. Karto Rakiyo bin Setiko, warga Desa Ratna Daya, Kecamatan Raman Utara, Lampung Timur, dari Kloter JKG-32.
8. Yarhamudin bin Achmad Nuralam Kloter JKG 49 warga Perumnas Way Halim, Bandar Lampung.
9. Baruslan Bahir dari kloter JKG-57 dari Pesisir Barat
10. Setiyati jamaah asal Bandar Lampung
Kloter 49 JKG, warga Jalan Nusantara, Gang Turi, Tanjung Senang.
11. Witono Iro Dikromo dari kloter JKG-22 warga Sri Kencono, Bumi Nabung, Lampung Tengah
12. Djamaluddin Kloter JKG 26 warga Sepang Jaya Bandar Lampung.
13. Akumah Kloter JKG 47 asal Batu Brak Lampung Barat
14. Sri Wahyuni asal Lampung Tengah dari Kelompok Terbang (Kloter) JKG 57
15. Hartini binti Akhmad Bukhori (67), warga Taman Cari, Purbolinggo, Lampung Timur, masuk dalam Kloter JKG 32
16. Siti Yunairoh binti Sumarlan Panggung (63) warga Sidomukti, Sekampung, Lampung Timur, masuk Kloter JKG-32.
17. Sajirun Yasmudi Dul Jalil warga Kota Gajah, Lampung Tengah masuk Kloter JKG-12.
18. Kamsiyah Asan Sumito warga Pringsewu, masuk dalam Kloter JKG-38.
19. Musoli Krata Swita warga Lampung Selatan, masuk dalam JKG-29.
20. Iman Darwi warga Tanjung Kencono, Way Bungur, Lampung Timur Kloter JKG-32.
21. Asmudi warga Bandar Agung, Bandar Sribawono, Lampung Timur masuk Kloter JKG-32.
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Pariwisata memang butuh ikon, tapi tak harus menimbulkan keriuhan...
1278
141
09-May-2025
119
09-May-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia