BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Di tengah makin mahalnya harga silaturahim akibat berbagai kemudahan digital, ternyata masih ada warga Lampung yang meneruskan tradisi nenek moyang. Maantakan pabukoan, tradisi warga Minangkabau yang biasa dilakukan di kampung halaman, coba terus dipertahankan Tuti Malano, warga Lampung asal Payakumbuh, Sumatera Barat.
Tradisi maanta pabukoan memang tidak sekental suasana puluhan tahun lalu. Tradisi mengantarkan makanan ke rumah sanak keluarga terutama ke tempat mertua, untuk berbuka puasa masih merupakan tradisi wajib. Di Sumatera Barat ada beberapa tradisi sejenis dengan sebutan menganta konji�(mengantar penganan kolak) dan babuko basamo jo mintuo�(berbuka bersama mertua).
"Tujuannya tetap sama yaitu mendekatkan silaturahmi antara keluarga, anak dengan orang tua, cucu dengan nenek dan istri dengan mertua," kata Tuti Malano, pengusaha Lampung kelahiran Payakumbuh 17 April 1964 ini.
Tradisi ini, kata Tuti, tetap dia pertahankan dan akan turunkan ke generasi berikutnya. Dia memiliki tiga keluarga. Namun karena adiknya tinggal di Yogyakarta dan tak sempat ke Lampung, dia mewakilinya maanta pabukoan ke mertua. "Insya Allah, Kamis besok saya antarkan lagi. Walau di rantau, tradisi nenek moyang ini tetap kami jaga dan lestarikan," kata Tuti Malano.
Dia mengaku tradisi ini didapat semasa kecil. Orang tuanya kadang mengantar lima rantang ke sanak famili. Mengenai isi rantang, Tuti mengatakan ada kalio ayam kampung, gurame goreng, kolak pisang, kolang kaling atau sarikayo, dan nasi lemak ketan.
Meski kini ada antaran layanan online, Tuti mengatakan bukan antaran itu yang pokok, tapi silaturahmi yang tetap harus dipertahankan. "Zaman boleh berubah, teknologi boleh maju, tapi jangan melupakan tradisi yang baik. Apalagi di bulan Ramadan, silaturahmi dan saling berbagi sangat diajurkan," kata Tuti yang juga pengurus Bundo Kandung Provinsi Lampung ini.
Tradisi berbagi itu pun ditularkan lewat organisasi perempuan Minangkabau yakni Bundo Kanduang Provinsi Lampung dan Ikatan Keluarga Tanah Datar. Lewat kegiatan Peduli Kasih Ramadhan, dia bersama pengurus lainnya rutin membagikan nasi kotak dan takjil kepada kaum duafa dan yatim piatu di Bandar Lampung. (PRO1)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4148
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia