Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Mahasiswa Diminta Perkuat Ketahanan Bangsa Melalui KKN
Lampungpro.co, 20-Feb-2018

Lukman Hakim 921

Share

Berita Lampung, Portal Berita Lampung, Berita Lampung Terkini, Berita Daerah Lampung, Web Berita Lampung, Berita Nasional Terkini, Berita Kuliner, Berita Kuliner Lampung, Portal Berita Lampung Terkini, Portal Berita Pariwisata Lampung, Portal Berita Pariwisata Nasional, Portal Berita HPN, Portal Berita Asian Games

JAKARTA (Lampungpro.com): Mahasiswa yang dikenal sebagai agen perubahan dan pengontrol pemerintah, harus waspada akan fenomena global telah mempengaruhi aspek kehidupan bermasyarakat, sekaligus mengancam terhadap negara.

Fenomena lingkungan strategis yang melahirkan tatanan dunia baru memiliki dampak negatif paling strategis bagi Indonesia dengan munculnya terorisme, perang siber, dan kerawanan di perairan.

Menurut Asisten Teritorial Mabes TNI, Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko, ancaman tersebut dapat memunculkan bentuk perang asimetris, proxy war atau hibrida. Di mana, secara terstruktur dapat mengancam kedaulatan, keutuhan, dan keselamatan segenap bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan kebhinnekaannya.

Saat ini, kata Kustanto, bangsa Indonesia berada pada Era Disrupsi dan Revolusi Industri 4.0. Yaitu, merupakan suatu peradaban baru manusia, dan dalam setiap kemajuan selalu memiliki paradoks yang berbentuk ancaman.

Hal terpenting, kata Kustanto, mahasiswa harus waspada akan ancaman proxy war. Kustanto mengatakan praktik kuliah kerja nyata merupakan kewajiban harus dilaksanakan sebagai kegiatan intrakurikuler.

Yaitu dengan menempatkan mahasiswa dari suatu tingkat studi tertentu dalam kesatuan antardisiplin ilmu pengetahuan (interdisipliner), di daerah pedesaan meliputi sejumlah desa dalam waktu tertentu.

Kustanto�meminta supaya para mahasiswa menggunakan kesempatan KKN ini dengan sebaik-baiknya, sebagai wahana membantu, menemukan, dan memecahkan problematika dihadapi masyarakat desa khususnya, dan bangsa Indonesia pada umumnya.

Kegiatan KKN Merajut Nusantara dimulai pada 19 Februari sampai dengan� 4 Maret mendatang, dan�dibagi menjadi empat program. Yaitu industri kreatif, pendidikan, pariwisata dan kesehatan. Kegiatan itu dilaksanakan di empat desa, yaitu Desa Baru, Desa Lalang, Desa Senyubuk dan Buku Limau, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

299 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Merajut Nusantara diberangkatkan menggunakan pesawat Hercules A-1321 milik TNI-AU dengan dua sorti. Sorti pertama, diberangkatkan pukul 10.00 WIB, dan sorti kedua pukul 14.00 WIB dari Pangkalan TNI AU Lanud Halim Perdanakusuma.

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4128


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved