JAKARTA (Lampungpro.com): Masyarakat dan Pers Pemantau Pemilu-Persatuan Wartawan Indonesia (Mappilu-PWI) mengajak masyarakat Indonesia turut menciptakan Pemilu damai, berkualitas, dan bermartabat. Pemilu 17 April 2019 bukan hanya memilih presiden dan wakil presiden melalui Pilpres, tetapi memilih wakil rakyat di DPRD kabupaten, DPRD provinsi, DPR RI, dan DPD RI.
Ketua Dewan Pakar Mappilu-PWI, Ferry Kurnia Rizkyansyah, mengingatkan Pemilu 2019 tak sekadar soal pemilihan calon presiden dan wakil presiden, namun masyarakat juga akan memilih anggota legislatif untuk lima tahun ke depan. Nantinya pemilih akan mendapat lima lembar surat suara untuk memilih Presiden-Wakil Presiden, Legislatif Pusat, DPD, Legislatif Provinsi dan Kabupaten/Kota. Inilah mengapa perlu edukasi dan sosialisasi yang masif agar masyarakat lebih antusias menyambut pesta demokrasi ini, kata Ferry di Jakarta, Selasa (19/2/2019).
Ferry melanjutkan, edukasi dan sosialisasi tersebut dapat dilakukan melalui pendidikan politik dan pemantauan pemilu. Mappilu-PWI bersinergi dengan lembaga penyelenggara pemilu lainnya akan berpartisipasi untuk menjalankan hal tersebut. Secara garis besar ada empat referensi kegiatan yang direncanakan Mappilu-PWI, antara lain edukasi pemilih dengan fokus kepada jangan golput dan antihoax, prosedur keikutsertaan pemilu, pemantauan pemilu dan real count, dan kegiatan lain yang bersifat karitatif dan rekreatif, tambahnya.
Lebih dari itu masyarakat juga bisa mendapatkan informasi terkait serba-serbi Pemilu 2019 melalui media sosial dan situs daring Mappilu. Menurut dia, semua langkah ini adalah cara agar Pemilu kita menjadi Pemilu yang bermartabat, damai, dan berkualitas, dan bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia.Saat ini jumlah pemilih muda begitu banyak, mereka punya kecenderungan menyukai materi komunikasi yang terkemas dengan baik. Karena itu Mappilu aktif merilis materi sosialisasi Pemilu yang mudah dipahami dalam bentuk infografis dan poster digital dan disebarkan melalui media sosial, urai Ferry yang juga mantan Komisioner KPU Pusat periode 2012-2017.
Sebelumnya Mappilu-PWI resmi ditetapkan menjadi lembaga pemantau Pemilu independen melalui akreditasi yang diberikan Bawaslu, tepat pada Hari Pers Nasional 9 Februari pekan lalu. Melanjutkan penetapan tersebut, Mappilu-PWI telah melakukan audiensi dan sinergi dengan sejumlah pihak penyelenggara Pemilu sebagai komitmen dalam menyelenggarakan Pemilu yang damai dan berkualitas.
Masyarakat dan pers memiliki peran strategis untuk mengontrol pelaksanaan Pemilu 17 April mendatang. Hal inilah yang diharapkan dari Mappilu-PWI untuk dapat mewujudkan peran dan tugas pers dalam tanggung jawab kebangsaan, kata Ketua Mappilu-PWI Pusat, Firdaus. (PRO1)
Berikan Komentar
Singkatnya, KDM menampilkan citra bukan pencitraan. Jadi, perkuat tim...
695
117
08-Jun-2025
168
08-Jun-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia