JAKARTA (Lampungpro.com): Boevaya Mashina Pehoty (BMP)-3 merupakan kendaraan penempur generasi ketiga yang digunakan oleh infanteri amfibi Uni Soviet. Pertama kali diperkenalkan pada tahun 1990 dalam ajang parade May Day.�Dengan kode IFV M1990/1 yang diberikan oleh NATO. Tank tersebut memiliki banyak kelebihan, mulai dari persenjatan canggih serta perlengkapan lainnya.
Menyadari hal tersebut, tahun 2010, Indonesia memesan sebanyak 17 unit yang diperuntukkan kepada TNI. Tidak sampai di situ, empat tahun berselang, Negara khatulistiwa ini kemudian membeli lagi 37 unit, yang keseluruhannya gunakan oleh Korps Marinir TNI Angkatan Laut.
Dilansir Gardanas (grup lampungpro.com) BMP-3F itu, memiliki keunggulan tersendiri dibanding generasi sebelumnya, yakni kemampuan amfibinya yang dapat bertahan cukup lama di laut. Sehingga, peruntukannyapun ditugaskan melakukan penjagaan dan penyerangan di kawasan-kawasan rawan konflik wilayah Indonesia.
Dengan kemampuan melakukan penyerangan di darat maupun di lautan. Tidak dipungkiri lagi, semua medan pertempuran dapat dilaluinya tanpa ragu ada kerusakan. Karena kehebatannya amfibinya, tank itu mampu menahan ombak tanpa membuat kendaraannya bergerak. Jika menjalankan operasi, BMP-3F dapat bertahan hingga 7 jam tanpa mengalami gangguan sistem.
Untuk persenjataannya, tank ini memiliki peluru kendali dan nonkendali. Dengan dua jenis itu, maka dipasanglah meriam canon otomatis dengan kaliber 30 mm, peluncur roket berkaliber 100 mm dan mitraliur kaliber 7,62 mm. Sehingga dengan kolaborasi tersebut, membuat kemampuan BMP-3F menjadi maksimal.
Semua persenjataan dapat dilepaskan secara terpisah atau bersamaan. Namun demikian, operator harus terlebih dulu melakukan koordinasi dan analisis, sehingga sasaran yang dituju dapat dihancurkan dengan maksimal.
Karena kecanggihannya, kendaraan lapis baja ini tidak hanya diminati oleh Indonesia, tetapi beberapa Negara lainnya juga memiliki, diantaranya Korea Selatan, Ukrania, Siprus, Kuwait, Uni Emirate Arab, dan Sri Lanka. Bahkan diklaim sebagai tank paling berbahaya dan ditakuti. (**/PRO2)
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4148
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia