Dekranasda Lampung Bersama Perancang Busana Nasional Didiet Maulana | Lampungpro.co/Dok Kominfo

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Lampung, Riana Sari, menggandeng perancang busana nasional Didiet Maulana, untuk memeriahkan Lampung Craft 2023 hari kedua di Gedung Graha Wangsa, Rabu (7/6/2023).

Acara fashion show berlangsung meriah, dimana Didiet Maulana tampil bersama Muli Mekhanai Lampung, menampilkan karya kolaborasi etnik modern dari kain tapis Lampung.

Didiet Maulana sendiri, merupakan desainer multitalenta yang memiliki kiprah di kanca nasional dan internasional, dengan berbagai karya hasil desain Didiet banyak digunakan artis kenamaan di Indonesia.

Didiet Maulana merupakan Founder IKAT Indonesia, salah satu brand dengan konsep membawa kekayaan budaya tenun Indonesia ke dalam fashion modern.

Dalam gelaran Lampung Craft 2023, yang menjadi ikon acara ini adalah Lampung Tengah, dengan mengusung tema The Pepadun Harmony in Diversity of Lampung Tengah, sebagai ikon Lampung craft 2023.

Selain Didiet, terdapat empat fashion desainer lokal Lampung yang turut berpartisipasi memamerkan karya kerajinannya yakni Mama Una, Aris, Yasmin Wiwid, dan Glamazone.

Ketua Dekranasda Lampung, Riana Sari mengatakan, keanekaragaman sumber daya alam dan budaya di Lampung, menjadi sumber inspirasi UMKM Lampung untuk menghasilkan produk karya anak bangsa yang memiliki nilai tinggi. Karya tersebut, berupa produk kerajinan yang kekinian, namun tidak meninggalkan identitas budaya kearifan lokal.

"Kami berharap, kolaborasi Dekranasda Lampung dengan Didiet Maulana dapat mempromosikan produk kerajinan karya anak bangsa dari Lampung di kanca dunia," kata Riana Sari.

Selain itu, menurut Riana Sari, perkembangan wastra dan kriya Lampung yang semakin menggeliat, dapat menjadikan Lampung Craft yang telah dilaksanakan sejak tahun 2020 berlangsung sukses.

Saat ini, Lampung Craft menjadi ajang pameran yang paling ditunggu oleh para pelaku UMKM, khususnya kerajinan dan juga para pecinta wastra dan kerajinan Lampung, yang bukan sebatas masyarakat Lampung saja, namun sudah meluas hingga berbagai daerah di Indonesia.

Pada kesempatan itu, Riana Sari secara langsung memberikan hand bouque kepada Didiet Maulana dan empat desainer lokal Lampung, juga diberikan sejumlah piagam penghargaan partisipasi. (***)

Editor : Febri Arianto