PRINGSEWU (Lampungpro.co): Selama dua pekan Operasi Keselamatan 2024, Polres Pringsewu menindak 1.882 pelanggar lalu lintas. Kapolres Pringsewu AKBP Benny Prasetya melalui Kasat Lantas AKP Khoirul Bahri mengatakan, jumlah tersebut merupakan rekapitulasi penindakan selama berlangsungnya koperasi keselamatan 4-17 Maret 2024.
Dijelaskan Khoirul, dari jumlah tersebut 1.412 pelanggaran dilakukan pengendara sepeda motor dengan dominasi pelanggaran tidak memakai helm sebanyak 792 kasus, berkendara di bawah umur 235 kasus, berbonceng lebih dari satu 194 kasus. "Disusul menggunakan Knalpot tidak memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan 101 kasus, melawan arus 79 kasus dan menggunakan HP saat berkendara 11 kasus," ujar perwira pertama berpangkat balok kuning tiga tersebut, Minggu (17/3/2024).
Sedangkan pelanggaran yang dilakukan pengemudi roda empat atau lebih sebanyak 479 kasus. Perinciannya, tidak menggunakan sabuk keselamatan sebanyak 300 kasus, membawa muatan berlebih 115 kasus, dan berkendara di bawah umur 50 kasus. Kemudian menggunakan HP saat mengemudi sebanyak 11 kasus dan melawan arus 3 kasus.
Selain penindakan pelanggaran lalu lintas, nantan Kasat Lantas Polres Mesuji ini menyebut Polres Pringsewu juga menangani empat kasus kecelakaan lalu lintas. Dari empat kasus tersebut empat meninggal dunia dan dua lainya luka-luka dan kerugian materil mencapai Rp5,5 juta.
Menurut Kasat Lantas, kecelakaan ini melibatkan empat sepeda motor dan dua mobil. Dia juga mengungkapkan, mayoritas kecelakan disebabkan karena faktor kelalaian pengendara (human error') akibat tidak tertib saat berkendara. Oleh karena itu dua mengimbau kepada para pengendara untuk lebih waspada dan mengutamakan keselamatan saat berkendara.
"Kami berharap Operasi Keselamatan 2024 ini dapat menumbuhkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalulintas. Sehingga angka pelanggaran dan kecelakan dapat diminimalisir kedepannya." kata AKP Khoirul Bahri.
Lebih lanjut dia menegaskan, seiring selesai operasi keselamatan tepat pada tengah malam nanti, pihaknya akan terus melakukan upaya sosialisasi dan edukasi keselamatan berlalu lintas keseluruh kalangan masyarakat. "Selain untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakan, upaya ini diharapkan bisa menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran arus lalu lintas selama berlangsungnya arus mudik dan balik Idulfitri 1445 H," kata Kasat Lantas AKP Khoirul Bahri. (***)
Editor Amiruddin Sormin
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1256
Lampung Selatan
3926
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia