Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Brimob Kawal Tol Lampung, Pengamanan Mudik 30 Mei-10 Juni, Ada 82 Posko
Lampungpro.co, 24-May-2019

Amiruddin Sormin 2175

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Operasi pengamanan arus mudik dan arus balik Idulfitri 1440 Hijriah bersandi Operasi Ketupat Krakatau 2019 berlangsung 30 Mei hingga 10 Juni 2019. Sebanyak 82 pos ditempatkan di titik rawan baik rawan kemacetan maupun rawan kriminalitas.

Pos tersebut terdiri dari pos pelayanan sebanyak 14 pos, pos pengamanan 52 pos, dan pos terpadu 11 pos. "Polda Lampung memberikan pengamanan kepada para pemudik di beberapa titik rawan, ujar Kapolda Lampung Purwadi Arianto, pada rapat koordinasi Angkutan Lebaran 2019 Bidang Lalu Lintas, di Ruang Rapat Utama, Kantor Gubernur Lampung, Bandar Lampung, Kamis (23/5/2019).

Melalui Operasi Ketupat Krakatau 2019, Polda Lampung menerjunkan 4.165 personel termasuk Brimob di sepanjang jalur tol. "Kami juga menyiapkan pos pengamanan, pelayanan, dan pos terpadu yang fokus melayani masyarakat selama 13 hari, kata Purwadi Arianto.

Kapolda menjelaskan dengan adanya Jalan Tol Trans Sumatera membutuhkan kekuatan besar dan sinergitas dalam memberikan pelayanan kepada pemudik. Dengan melakukan sinergitas bersama TNI, Pemprov Lampung, dan instansi terkait, pelaksanaan mudik Lebaran akan dapat berjalan baik," kata Kapolda.

Pada kesempatan itu, Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo yakin mudik Lebaran 2019 di Provinsi Lampung berjalan aman, asik, dan lancar. "Terlebih sekarang ada Jalan Tol Trans Sumatera. Tentunya pelaksanaan mudik ini harus semakin baik lagi. Oleh karena itu, dengan berbagai persiapan yang dilakukan, saya yakin mudik 2019 akan berjalan aman, asik, lancar, nyaman, dan terkendali," ujar Ridho Ficardo.

Gubernur Ridho menjelaskan di Lampung akan ada perbedaan signifikan, seperti Dermaga Eksekutif, Jalan Tol Trans Sumatera, dan Bandara Internasional Radin Intan II. "Mudik tahun ini akan berbeda dari tahun sebelumnya. Dermaga Eksekutif dan Jalan Tol Trans Sumatera akan menjadi faktor penarik para pemudik ke Provinsi Lampung," jelas Ridho.

#

Pada rapat itu Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi, menjelaskan para pemudik yang melintasi Lampung dapat menggunakan jalur tol dan jalur biasa, sehingga kemacatan dapat terhindari. Dalam menghindari penumpukan di Pelabuhan Bakauheni, terdapat Dermaga Eksekutif untuk memperlancar dan menghindari adanya penumpukan. Pemda Lampung juga menambah bus eksekutif untuk kelancaran di Bakauheni. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Setelah Dilantik 20 Februari Lalu, Apakah Keluhan...

Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...

7597


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved