Operasikan Bus Bantuan, Warga Bandar Lampung Harap Bertahan Lama
Lampungpro.co, 04-Dec-2018
Heflan Rekanza 1049
�BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan menetapkan tarif seharga Rp2 ribu untuk bus bantuan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI. Tarif bagi 10 bus yang akan melintasi rute Panjang-Telukbetung-Rajabasa ini akan berlaku jauh dekat.
�
"Tarif mungkin�Rp2 ribu jauh dekat sama. Mudah-mudahan bermanfaat bagi masyarakat. Sopirnya dari kita, nanti di��estimasi dulu makan waktu berapa lama per harinya, berapa konsumsi BBM untuk 10 bus, berapa sopir yang harus lukir. Kita tes dan lakukan kajiannya dalam sebulan," kata Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN.
�
Rencana Pemkot Bandar Lampung ini mendapatkan respon dan tanggapan beragam dari masyarakat. Ada yang mendukung ada pula yang pesimis dengan nasib bus ini kedepannya. "Kita tentu senang dengan rencana pengoperasian bus ini untuk membantu transportasi masyarakat. Ini juga bentuk keseriusan pemerintah menyediakan angkutan massal," terang Bimo, salah satu karyawan swasta di Bandar Lampung.
�
Hendro, warga Gulak Galik Bandar Lampung mengaku pesimis dengan pengoperasian bus baru ini. Ia mengaku mengapresiasi pengoperasian bus ini, namun berkaca pada angkutan yang sudah-sudah banyak yang tidak bisa bertahan. "Ya kita lihat saja bus Trans Bandar Lampung yang tidak bisa bertahan lama, kita berharap sih bus baru bisa bertahan lama," kata dia.
�
Sebelumnya, Kemenhub memberikan Pemkot Bandar Lampung bus berwarna biru. Bus ini seharga Rp700 juta hingga Rp1 miliar per unitnya ini memiliki fasilitas AC dengan kapasitas 44 orang. Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, mengatakan bus nantinya akan digunakan oleh masyarakat Bandarlampung dan Provinsi Lampung.(**/PRO4)
